Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap: (1) persepsi para tokoh
agama yang ada di Singkawang Barat; 2) Strategi apa saja yang dilakukan
masyarakat Singkawang Barat.;3) kendala yang dihadapi oleh para tokoh agama,
pemeerintah dan masyarakat dalam toleransiSingkawang Barat.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini
terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder, yaitu: 1) Sumber primer adalah
Pengurus atau para tokoh Agama Kota Singkawang FKUB. 2) para masyarakat
yang ada di Singkawang Barat lebih ke tiga agama yaitu Islam , Konghucu, dan
Kristen;Teknik yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah teknik
komunikasi langsung dengan alat pedoman wawancara dan teknik dokumentasi.
Sedangkan untuk menganalisis datanya peneliti menggunakan analisis model
interaktif.
Berdasarkan analisis yang dilakukan peneliti menyimpulkan bahwa : 1)
sebuah strategi kerukunan umat beragama adalah cara utuk bertindak dalam
mencapai sasaran, suatu maksud dan tujuan yang telah ditentukan dan direncanakan
dalam membangun kerukunan umat bergama yang damai dan aman tanpa adanya
perselisihan yang multikultura : 2) Dalam kegiatan-kegiatan sosial keagamaan, para
tokoh Agama berperan penting diantaranya terlihat mengajarkan sikap toleransi
dari umat non muslim dan umat Islam. Mengajrkan untuk tidak saling menggangu
antara penganut agama, menerima undangan non muslim sebagai sikap toleransi
antara beragama dengan saling menghargai dan menghormati :3) kendala toleransi
Singkawang Barat membangun harmonisasi tidak ada kendala yang amat berat
semua bisa diselesaikan berasama-sama antar etnis untuk tidak menjelekan satu
sama lain dan terpengaruh opini yang jelek tentang agama yang lain agar tidak
timbul suatu konflik.