ANALISIS PENANGANAN PEMBIAYAAN KPR BERMASALAH DI BANK SYARIAH INDONESIA KANTOR CABANG AYANI PONTIANAK

Show simple item record

dc.contributor.advisor Luqman, Luqman
dc.contributor.advisor Hanis, Rianda
dc.contributor.author Munandar, Yusril Al
dc.date.accessioned 2023-10-26T07:06:22Z
dc.date.available 2023-10-26T07:06:22Z
dc.date.issued 2023-09
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/4159
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penganganan pembiayaan KPR bermasalah di Bank Syariah Indonesia kantor Cabang Ayani Pontianak. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian yang digunakan deskriptif dengan teknik pengumpulan data menggunakan observasi, teknik wawancara dan dokumentasi. Penelitian dilaksanakan di Bank Syariah Indonesia Cabang Ayani Pontianak. Sumber data dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sekunder. Teknik analisis data yang digunakan yaitu teknik interpretasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa penyebab terjadinya pembiayaan bermasalah di Bank Syariah Indonesia Cabang Ayani Pontianak adalah dikarenakan tiga faktor, yaitu faktor dari bank dikarenakan lalainya pihak bank dalam menganalisis dan memverifikasi data nasabah, dari nasabah yaitu adanya itikad tidak baik dan penyalahgunaan pembiayaan yang sudah diberikan, dan faktor eksternal yaitu terkait dengan dampak dari perubahan ekonomi dan kebijakan pemerintah. Untuk itu, mekanisme penyelesaian pembiayaan bermasalah yang dilakukan meliputi beberapa tahap. Pertama, Reschedulling yaitu memperpanjang jangka waktu pembiayaan dan jangka waktu angsuran. Kedua, Reconditioning yaitu (persyaratan kembali) yaitu dengan cara memperkecil atau menghapus margin yang diberikan berdasarkan kemampuan nasabah. Ketiga, Rectructuring (penataan kembali) dengan rechudulling, reconditioning maupun keduanya yang didasari dengan prinsip 5c yaitu character, capital, capacity, collateral dan condition of economy. Keempat, melalui pihak ketiga. Kelima, penyitaan jaminan (eksekusi) yaitu dengan menjual agunan yang diberikan nasabah. Keenam, hapus buku. Adapun hambatan yang dihadapi adalah bagaimana pihak bank menghadapi karakter pada nasabah itu sendiri. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.title ANALISIS PENANGANAN PEMBIAYAAN KPR BERMASALAH DI BANK SYARIAH INDONESIA KANTOR CABANG AYANI PONTIANAK en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account