ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) SEBAGAI UPAYA MEMINIMALISIR RISIKO PEMBIAYAAN BAGI PELAKU UMKM PASCA PANDEMI COVID 19 PADA PT. BANK SYARIAH INDONESIA KANTOR CABANG KETAPANG

Show simple item record

dc.contributor.advisor Luqman, Luqman
dc.contributor.advisor Sari, Nurma
dc.contributor.author Vetrianur, Eggy
dc.date.accessioned 2023-10-25T01:08:57Z
dc.date.available 2023-10-25T01:08:57Z
dc.date.issued 2023-07
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/4115
dc.description.abstract Dalam meminimalisir risiko pembiayaan, penting bagi bank Syariah untuk melakukan analisis kelayakan pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) kepada nasabah yang mengajukan pembiayaan dengan memperhatikan prinsip kehati-hatian. Salah satu prinsip kehati-hatian yang diterapkan di bank BSI KC Ketapang dalam menyalurkan dana kepada nasabah adalah menerapkan prinsip 7P. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengungkap 1) Prosedur pembiayaan produk kredit usaha rakyat (KUR) bagi UMKM yang terdampak pandemi di Bank Syariah Indonesia kantor cabang Ketapang; 2) Analisis kelayakan pembiayaan produk kredit usaha rakyat (KUR) pada Bank Syariah Indonesia kantor cabang Ketapang; 3) Strategi Bank Syariah Indonesia kantor cabang Ketapang dalam menangani risiko pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR). Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Sumber data dari penelitian ini terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder, yaitu 1) Sumber primer diperoleh dari karyawan yang bertugas sebagai micro financing sales dan pauning appraisal Bank Syariah Indonesia kantor cabang Ketapang; 2) Sumber sekunder diperoleh dari data statistik OJK, buku-buku, jurnal penelitian, serta penelitian terdahulu yang terkait dengan penerapan prinsip 7P. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif analisis dengan teknik pengumpulan data yang terdiri dari observasi, dokumentasi, dan wawancara. Hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa; 1) Prosedur pembiayaan produk kredit usaha rakyat (KUR) bagi UMKM yang terdampak pandemi di Bank Syariah Indonesia kantor cabang Ketapang sudah berjalan dengan baik dan prosedur pembiayaan KUR bagi UMKM sebelum pandemi dan sesudah pandemi itu sama; 2) Analisis kelayakan pembiayaan produk kredit usaha rakyat (KUR) pada Bank Syariah Indonesia kantor cabang Ketapang sudah berjalan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan menurunnya nilai NPF di Bank Syariah Indonesia kantor cabang Ketapang selama 3 tahun terakhir; 3) Staretegi Bank Syariha Indonesia kantor cabang Ketapang dalam menangani risiko pembiayaan kredit usaha rakyat (KUR) sudah berjalan dengan baik. Hal ini dibuktikan dengan kesesuaian antara praktik yang ditetapkan oleh BSI KC Ketapang dengan teori dan prosedur yang terdapat pada Peraturan Bank Indonesia NO. 13/9/PBI/2011. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Analisis Kelayakan KUR en_US
dc.subject Pembiayaan en_US
dc.title ANALISIS KELAYAKAN PEMBIAYAAN KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) SEBAGAI UPAYA MEMINIMALISIR RISIKO PEMBIAYAAN BAGI PELAKU UMKM PASCA PANDEMI COVID 19 PADA PT. BANK SYARIAH INDONESIA KANTOR CABANG KETAPANG en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account