INTERNALISASI NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN IMPLIKASINYA TERHADAP SIKAP SOSIAL PESERTA DIDIK DI SDN 20 BATANG-TARANG

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sukino, Sukino
dc.contributor.advisor Usman, Usman
dc.contributor.author Tanurianti, Siti
dc.date.accessioned 2023-10-23T03:44:30Z
dc.date.available 2023-10-23T03:44:30Z
dc.date.issued 2023-09
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/4092
dc.description.abstract Penelitian ini mendeskripsikan dan menganalisis tentang internalisasi nilai-nilai moderasi beragama dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam di SDN 20 Batang-Tarang dengan fokus penelitian yakni bagaimana model, strategi dan implikasi internalisasi nilai-nilai moderasi beragama dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam terhadap sikap sosial peserta didik. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan menggunakan paradigma postpositivisme. Jenis penelitian ini menggunakan studi kasus, pengumpulan data menggunakan tiga metode yaitu: wawancara, observasi, dan dokumentasi. Adapun teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan tahapan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa : (1) Terdapat dua macam model internalisasi nilai-nilai moderasi beragama dalam pembelajaran PAI di SDN 20 Batang-Tarang. Yang pertama yaitu model mekanis (melalui pembelajaran di dalam kelas). Yang kedua yaitu model struktural (melalui kegiatan keagamaan). Selain itu, nilainilai moderasi beragama yang diinternalisasikan oleh guru melalui pembelajaran PAI di SDN 20 Batang-Tarang yaitu a’dalah (nilai keadilan), tawazun (keseimbangan) dan tasamuh (toleransi). Adapun beberapa temuan di dalam penelitian ini, menunjukkan adanya beberapa tahapan yang telah dilakukan oleh SDN 20 Batang-Tarang dalam menginternalisasikan nilai-nilai moderasi beragama yaitu melalui tahap transformasi nilai, transaksi nilai dan transinternalisasi nilai. (2) Strategi yang dilakukan oleh guru PAI di SDN 20 BatangTarang di dalam pembelajaran yaitu menggunakan dua strategi yaitu strategi reflektif dan strategi transinternal. Adapun strategi reflektif di lakukan dengan beberapa langkah oleh guru PAI di SDN 2O BatangTarang. Yang pertama, guru memberikan penjelasan kepada peserta didik mengenai pengertian moderasi beragama. Kedua, guru memberikan contoh kepada peserta didik dalam bersikap. Ketiga, di dalam pembelajaran di kelas, guru mengaitkan nilai-nilai moderasi beragama dengan kondisi di lingkungan sekitar. Keempat, guru menyuruh para peserta didik untuk melakukan sikap moderat di sekolah maupun di masyarakat. Selain itu, Adapun strategi transinternal yang telah diterapkan oleh guru PAI di SDN 20 Batang-Tarang, yaitu guru menjadi teladan yang baik untuk para peserta didik seperti disiplin, bersikap toleran dan adil. (3) Implikasi internalisai nilai-nilai moderasi beragama terhadap sikap sosial peserta didik di SDN 20 Batang-Tarang yaitu menggunakan prinsip-prinsip pedagogis sebagai berikut ini: peserta didik terbiasa dalam melaksanakan ibadah dan menetapkan prinsip-prinsip agama sebagai landasan filosofis, dapat memasukkan norma serta prinsip moral ke dalam pengembangan kurikulum, memiliki sikap toleransi, perduli sosial dan taat pada aturan sekolah. Adapun implikasi sikap sosial berdasarkan nilai-nilai Pancasila untuk membentuk sikap sosial peserta didik di SDN 20 Batang-Tarang sebagai berikut : adil, seimbang, percaya diri, peduli sosial, tenggang rasa, toleransi, disiplin, taat aturan dan kejujuran. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Moderasi Beragama en_US
dc.subject Pembelajaran PAI en_US
dc.subject sikap sosial peserta didik en_US
dc.title INTERNALISASI NILAI-NILAI MODERASI BERAGAMA DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN IMPLIKASINYA TERHADAP SIKAP SOSIAL PESERTA DIDIK DI SDN 20 BATANG-TARANG en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account