PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADIST KELAS VIII PADA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 PONTIANAK

Show simple item record

dc.contributor.advisor A, Rustam
dc.contributor.advisor Sulaiman, Sulaiman
dc.contributor.author Utama, Wanda Ditha
dc.date.accessioned 2023-10-20T07:52:18Z
dc.date.available 2023-10-20T07:52:18Z
dc.date.issued 2023-06
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/4077
dc.description.abstract Tujuan penelitian ini; 1) Untuk mengetahui dan mendeskripsikan Bagaimana Cara Guru untuk Mengelompokkan Siswanya, 2) Untuk mengetahui Bagaimana Cara Guru Membimbing Kelompok, 3) Untuk Mengetahui Bagaimana Cara Guru Al-Qur’an Hadist DalamMengembang dan Menyajikan Hasil Karya, 4) Untuk Mengetahui Bagaimana Cara Guru Menganalisis dan Mengevaluasi Proses Pemecahan Masalah Dalam Penerapan Model Pembelajaran Al- Qur’an Hadist Kelas VIII Pada MTs Negeri 1 KotaPontianak. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Untuk memperoleh data, peneliti memilih teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sumber data primer dalam penelitian ini yaitu wawancara dengan guru Al-Qur’an Hadist kelas VIII dan observasi model pembelajaran PBL di kelas VIII. Sedangkan data sekunder yaitu dokumen silabus dan RPP. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah model Miles dan Huberman yakni mereduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah; 1) Orientasi siswa pada masalah yakni menjelaskan tujuan pembelajaran kepada siswa, menjelaskan alat dan bahan yang diperlukan, memotivasi siswa untuk terlibat pada kegiatan pemecahan masalah. 2) Mengelompokkan siswa dalam penerapan model pembelajaran problem based learning dengan cara memberikan suatu permasalahan kepada siswa, kemudian guru mengorganisasikan siswa ke dalam kelompok diskusi-diskusi kecil dan menjelaskan langkah-langkah dalam pelaksanaan pembelajaran. 3) Membimbing kelompok merupakan bimbingan berupa dorongan yang diberikan oleh guru kepada siswa untuk belajar berpikir kritis serta memberikan stimulus terkait pelajaran yang akan dibahas untuk mencari solusi dalam pemecahan masalah tersebut. 4) Mengembangkan dan menyajikan hasil karya dengan cara guru membantu siswa dalam merencanakan dan menyiapkan laporan, dokumentasi, dan membantu mereka berbagi tugas dengan sesama temannya untuk menyajikan hasil diskusi. 5) Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah dengan cara guru memberikan pengukuran terhadap kecakapan siswa, dan memberikan penilaian terhadap kemampua siswa serta melakukan refleksi berupa motivasi dan semangat untuk siswa agar lebih giat membaca, banyak menelaah masalah, dan lebih komunikatif dalam pembahasan materi apapun agar siswa lebih banyak terlatih dalam memecahkan masalah. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Penerapan en_US
dc.subject Model Pembelajaran en_US
dc.subject Problem Based Learning en_US
dc.title PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DALAM MATA PELAJARAN AL-QUR’AN HADIST KELAS VIII PADA MADRASAH TSANAWIYAH NEGERI 1 PONTIANAK en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account