PEMBAGIAN PERAN DALAM RUMAH TANGGA PADA PERNIKAHAN DINI DI PONTIANAK UTARA

Show simple item record

dc.contributor.advisor Nurrahmi, Hesty
dc.contributor.advisor Adiansyah, Adiansyah
dc.contributor.author Dinanda, Nora Sarika
dc.date.accessioned 2023-10-03T02:26:35Z
dc.date.available 2023-10-03T02:26:35Z
dc.date.issued 2023
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/3828
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan tentang pembagian peran dalam kehidupan berumah tangga pada pasangan yang menikah di bawah umur di kawasan Pontianak Utara. Secara spesifik penelitian ini ingin mengetahui: 1) Peran suami dan istri dalam menjalani tugas dan kewajibannya sebagai bapak dan ibu rumah tanggapada pernikahan dini di Pontianak Utara. 2) Cara suami istri mengatasi masalah-masalah rumah tangga. Penelitian ini merupakan penelitian Kualitatif Deskriftif yang dilakukan di Kelurahan Siantan Hulu Kecamatan Pontianak Utara. Teknik Pengumpulan data di dalam penelitian ini mengunakan wawancara dan dokumentasi. Oleh karena itu data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara mendalam kepada 4 orang responden yang telah menikah di bawah umur dan catatan dokumentasi KUA Pontianak Utara terkait pernikahan di bawah umur. Hasil penelitian ini menampilkan bahwa 1) Pembagian peran dalam rumah tangga bagi suami istri yang menikah di bawah umur dilihat dari tiga aspek. Pertama, Pembagian peran dalam pengambilang keputusan dilakukan dengan cara berdiskusi atau merundingkan, namun ada pula yang sepenuhnya diputuskan oleh suami. Kedua, pembagian peran dalam mengurus anak pada umumnya dilakukan oleh istri, sementara suami bertugas melangkapi kebutuhan anak secara finansial dan turut membantu mengasuh apabila tidak sedang bekerja. Ketiga, Pembagian peran dalam keuangan diatur dan dipegang oleh istri dan uang yang diperoleh adalah dari suami. 2) Masalah yang dialami bagi pasangan suami istri yang menikah di bawah umur adalah kerap terlibat percekcokan yang disebabkan oleh ketidakmampuan menahan/mengontrol emosi. Percekcokan dan mengurus anak, dan masalah yang disebabkan oleh ikut campurnya orangtua/mertua dan saudara ipar dalam kehidupan rumah tangga. Adapun cara mengatasi permasalahan adalah dengan adalah berkomunikasi dengan baik dan berkepala dingin (tenang), menghindari pertengkaran, apabila terjadi pertengkaran, maka salah satu harus mengalah. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Pembagian Peran en_US
dc.subject Pernikahan Dini en_US
dc.title PEMBAGIAN PERAN DALAM RUMAH TANGGA PADA PERNIKAHAN DINI DI PONTIANAK UTARA en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account