STRATEGI PEMBELAJARAN PADA ANAK AUTIS KELAS TRANSISI DI SLB AUTIS KALIMANTAN BARAT TAHUN 2023/

Show simple item record

dc.contributor.advisor Kurnanto, M. Edi
dc.contributor.advisor Aditya, Farninda
dc.contributor.author Saputri, Meike
dc.date.accessioned 2023-09-26T02:39:00Z
dc.date.available 2023-09-26T02:39:00Z
dc.date.issued 2023-04
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/3775
dc.description.abstract Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) Strategi Pembelajaran pada Anak Autis Kelas Transisi di SLB Autis Kalimantan Barat; 2) Proses Pelaksanaan Strategi Pembelajaran pada Anak Autis Kelas Transisi di SLB Autis Kalimantan Barat; 3) Hasil Pelaksanaan Penggunaan Strategi Pembelajaran pada Anak Autis Kelas Transisi di SLB Autis Kalimantan Barat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif kualitatif. Sumber data primer adalah guru dan siswa. Sumber data sekunder adalah dokumen, modul ajar, penilaian hasil belajar. Teknik pengumpulan data observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik pemeriksaan keabsahan data meliputi, triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian disimpulkan Strategi Pembelajaran yang digunakan yaitu 1) Terapi Okupasi dan Terapi Bermain. 2) Proses pelaksanaan Terapi Okupasi terapi adalah guru mengusahakan anak untuk duduk tenang di kursi yang nyaman bagi mereka, ushakan anak berhadapan dengan kita, caranya gunakan paha untuk mencepit kedua paha mereka, untuk membuat anak nyaman melakukan aktivitas yang mereka sukai tanpa tugas dahulu supaya dia melupakan aktivitas duduk tenang itu, sekitar 4-5 menit untuk memulai beri tugas sederhana dulu. Terapi bermain proses pelaksanaan yaitu terlebih dahulu beri pilihan kepada anak ingin bermain apa jika mereka sudah memilih bawa mereka untuk bermain di tempat yang nyaman untuk mereka, dan lakukan pembelajaran saat mereka bermain dengan menggunakan mainan. 3) Hasil proses pelaksanaan strategi pembelajaran Terapi okupasi yaitu melatih kontak mata nya sudah lebih bisa diarahkan dari sebelumnya dalam segi perilaku sikap, adapun hasil dari keterampilan yaitu anak dapat memegang, menggunakan jari-jarinya sedangkan hasil pelaksanaan dari segi pengetahuan yaitu mereka sudah bisa menempatkan benda sesuai posisi nya seperti contoh bermain puzzle guru memberikan dan dia meletakkan sesuai angka yang kosong.Terapi bermain dalam sikap perilaku yaitu lebih mengetahui emosionalnya saja bagaimana saat bermain, dalam segi pengetahuan yaitu mereka mulai terlatih untuk menyesuaikan bentuk. Dan keterampilan hasilnya yaitu anak bisa mengkreasikan apa yang dia lakukan walaupun masih abstrak. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Strategi Pembelajaran en_US
dc.subject Autisme en_US
dc.title STRATEGI PEMBELAJARAN PADA ANAK AUTIS KELAS TRANSISI DI SLB AUTIS KALIMANTAN BARAT TAHUN 2023/ en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account