PENGEMBANGAN LEMBAGA PENDIDIKAN PESANTREN BERBASIS MODAL SOSIAL DI PONDOK PESANTREN ASY SYURA DESA GALANG KECAMATAN SUNGAI PINYUH KABUPATEN MEMPAWAH

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sukino, Sukino
dc.contributor.advisor Mukti, Abdul
dc.contributor.author Husen, Husen
dc.date.accessioned 2023-09-14T08:21:40Z
dc.date.available 2023-09-14T08:21:40Z
dc.date.issued 2023-04
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/3697
dc.description.abstract Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa Lembaga Pendidikan Pesantren Asy Syura Desa Galang menggunakan modal sosial dalam proses pengembangannya, dimana hubungan baik anatara pesantren dan masyarakat serta peran tokoh pesantren dalam hal ini kiyai yang berperan sebagai salah satu tokoh yang memiliki pengaruh terhadap masyarakat di sekitar pesantren dan masyarakat galang yang mempunyai minat tinggi dengan memasukkan anaknya untuk sekolah dipesantren Asy Syura galang. Tujuannya adalah menganalisis tentang modal sosial yang ada dipesantren Asy Syura Galang dimana terdapat dua modal sosial yaitu: 1) Modal sosial bonding (keterikatan), 2) Modal sosial bridging (menjembatani). Dimana pesantren Asy Syura Galang menggunakan modal sosial tersebut dalam proses pengembangan lembaganya. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan penelitian deskriftif sumber data adalah terdiri dari pimpinan, guru, peserta didik, dan wali murid/masyarakat. Teknik pengumpula data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data dengan langkah-langkah yakni reduksi data, display data, kesimpulan dan verifikasi. Teknik keabsahan data menggunakan triangulasi dan member check. Hasil penelitian ini menyimpulkan: 1) Pengembangan lembaga pendidikan pesantren Asy Syura Galang dengan modal sosial bonding yaitu dengan membangun kepercayaan dan membangun norma dimana didalamnya terdapat beberapa peran tokoh pesantren kepada masyarakat, pengembangan lembaga pendidikan, mutu pendidikan pesantren, program pesantren, menumbuhkan kepercayaan pada setiap elemen pesantren, membangun norma dengan kualitas pembelajaran, membangun norma dengan kedisiplinan, membangun norma dengan pengawasan dalam pembelajaran, 2) Pengembangan lembaga pendidikan pesantren Asy Syura Galang dengan modal sosial bridging yaitu dengan jejaringan dan relasi sosial yang terdiri dari jaringan dengan dewan pengurus, jaringan dengan kepala madrasah, jaringan dengan tenaga pendidik, jaringan dengan jaringan dengan prestasi murud, jaringan dngan kegiatan sosial, dan jaringan dengan wali murid kemudian membangun relasi dengan lembaga pemerintahan, masyarakat sekitar dan dengan wali murid. Tentunya, modal sosial ini harus terus dapat dipertahankan dan ditingkatkan agar lembaga pendidikan pesantren ini terus berkembang dan menjadikan lembaga pesantren yang siap bersaing menghadapi tantangan zaman. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Lembaga en_US
dc.subject Modal Sosial en_US
dc.subject Pesantren en_US
dc.title PENGEMBANGAN LEMBAGA PENDIDIKAN PESANTREN BERBASIS MODAL SOSIAL DI PONDOK PESANTREN ASY SYURA DESA GALANG KECAMATAN SUNGAI PINYUH KABUPATEN MEMPAWAH en_US
dc.type Thesis en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account