SIMBOL-SIMBOL KEKERASAN DALAM BUKU AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SMA KELAS X TERBITAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2017/2018 DAN 2020/2021

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hariansyah, Hariansyah
dc.contributor.advisor Ar, Eka Hendry
dc.contributor.author Wardani, Fitria
dc.date.accessioned 2023-09-12T02:39:36Z
dc.date.available 2023-09-12T02:39:36Z
dc.date.issued 2022-04
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/3660
dc.description.abstract Meskipun lembaga konsitusi negara Indonesia telah menjunjung tinggi akan persamaan hak asasi manusia dan keadilan bagi seluruh rakyat, namun disayangkan kenyataan masih saja terjadi tindak kekerasan dalam dunia pendidikan. Keadilan bagi seluruh rakyat Indonesia masih sangat jauh dalam dunia pendidikam. Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan ikut serta dalam memperbaiki dan menghapus tindakkan penindasan dan keadilan bagi seluruh rakyat dengan menerbitkan buku teks Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti sebagai acuan peserta didik dan guru. Buku teks pelajaran tersebut dibuat berorientasikan pada kurikulum 2013. Penelitian ini dilakukan bertujuan mendeskripsikan dan menganalisis simbol-simbol kekerasan pada isi buku teks pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti SMA/SMK/MA/MAK kelas X dengan fokus penelitian 1) Mekanisme penyampain simbol kekerasan dalam buku PAI dan Budi Pekerti kelas X SMA/SMK/MA/MAK terbitan kementrian pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia tahun ajaran 2017/2018. 2) Mekanisme penyampai simbol kekerasan dalam buku PAI dan Budi Pekerti kelas X SMA/SMK/MA/MAK terbitan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Badan Penelitian dan Pengembangan dan Perbukuan Pusat Kurikulum dan Perbukuan tahun 2020/2021. Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan/library research, yaitu data-data yang mendukung penelitian ini berasal dari sumber pustaka. Dalam menghimpun data, penelitian ini mendapatkan dari dua macam sumber, yaitu sumber primer dan sumber sekunder. Penelitian bersifat deskriptif kualitatif, yaitu penelitian yang menggambarkan sistem-sistem kekerasan kemudian digunakan untuk menganalisis isi buku Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti. Ikhtisar dari dari penelitian ini ialah, bahwa beberapa point dalam materi pembelajaran ternyata masih ditemukan kata dan tulisan yang memuat makna tentang kekerasan. Setiap bab dalam meteri pelajaran masih menunjukkan keberadaan kelas-kelas sosial. Pendidikan yang diharapkan dapat memberikan peran dalam perlindungan hak asasi maunsia dan memberikan harapan angin segar akan sebuah makna tentang keadilan untuk seluruh lapisan masyarakat ternyata justru menjadi pembunuhan karakter dan penghancur hak-hak peserta didik sejak dini. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Simbol en_US
dc.subject Kekerasan en_US
dc.subject Buku Teks en_US
dc.subject Pendidikan Agama Islam en_US
dc.subject SMA en_US
dc.title SIMBOL-SIMBOL KEKERASAN DALAM BUKU AJAR PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DAN BUDI PEKERTI SMA KELAS X TERBITAN KEMENTRIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2017/2018 DAN 2020/2021 en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account