MANAJEMEN PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN PONDOK TAHFIDZ ASHQAF 7 AT-TAQWA SAJADAH FAJAR LANDAK

Show simple item record

dc.contributor.advisor Tursina, Nani
dc.contributor.advisor Surianto, Surianto
dc.contributor.author Prayoga, Aprian Tito
dc.date.accessioned 2023-07-18T01:03:31Z
dc.date.available 2023-07-18T01:03:31Z
dc.date.issued 2023-03
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/3399
dc.description.abstract Manajemen dikatakan berjalan dengan baik jika terdapat penerapan fungsi manajemen yaitu: Perencanaan, Pengorganisasian, Pelaksanaan dan pengawasan, Pondok Tahfidz Ashqaf 7 At-Taqwa Sajadah Fajar Landak memilik program tahfidz dengan kurun waktu 1 tahun 8 bulan 12 hari. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui:1)bagaimana perencanaan program tahfidzul qur’an di Pondok Tahfidz Ashqaf 7 AtTaqwa Sajadah Fajar.; 2)pengembangan program tahfidzul qur’an di Pondok Tahfidz Ashqaf 7 At-Taqwa Sajadah Fajar.; 3)pelaksanaan program tahfidzul qur’an di Pondok Tahfidz Ashqaf 7 At-Taqwa Sajadah Fajar.;4) evaluasi program tahfidzul qur’an di Pondok Tahfidz Ashqaf 7 At-Taqwa Sajadah Fajar. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif. sumber data penelitian ini adalah sumber primer dan sumber sekunder, yaitu: 1) sumber primer pengasuh pondok pesantren, ustaz/ustadzah dan pengurus pondok tahfidz melalui wawancara serta observasi langsung kelapangan yang dilakukan oleh peneliti. 2) data sekunder merupakan data yang diperoleh secara tidak langsung dari objek yang diteliti yang bersifat umum, yang terdiri dari dokumen, laporan, majalah, brosur, dan buku-buku yang ada di Pondok Tahfidz asqaf sajadah fajar landak seperti struktur organisasi serta data pencapaian hasil hafalan santri. teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah pedoman wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan untuk menganalisis data tersebut peneliti menggunakan analisis data reduction, data display, conclusiondrawing. Kemudian pengujian keabsahan data menggunakan tiga teknik yaitu: perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamat, triangulasi sumber. Berdasarkan analisis yang dilakukan, peneliti menyimpulkan: 1) kurangnya fasilitas sekolah formal bagi santri yang menetap pada Pondok Tahfidz asqaf sajadah fajar landak, sehingga santri masih bersekolah diluar dan berpengaruh besar bagi hafalan santri. 2) Kurangnya sumber daya manusia, sehingga tidak efektiv dalam pelaksanaan kepengurusan. 3) terjadi komunikasi yang baik antara pengurus, ustaz/ustadzah dan santri Pondok tahfidz asqaf 7 At-Taqwa sajadah fajar landak. 4) pada fungsi evaluasi terjadi kurang tertibnya dalam pelaksanaan hafalan yaitu santri yang belum lancar hafalannya sebelumnya tetapi tetap menambah hafalannya. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Manajemen en_US
dc.subject Program Tahfidz Qur’an en_US
dc.title MANAJEMEN PROGRAM TAHFIDZUL QUR’AN PONDOK TAHFIDZ ASHQAF 7 AT-TAQWA SAJADAH FAJAR LANDAK en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account