ANALISIS PRAKTIK GADAI KEBUN PADA MASYARAKAT DESA TANJUNG RAYA KECAMATAN SERAWAI KABUPATEN SINTANG MENURUT PERPSEKTIF EKONOMI ISLAM

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sabirin, Sabirin
dc.contributor.advisor Nurjannah, Syamratun
dc.contributor.author Putri, Nanda Riadi
dc.date.accessioned 2023-05-03T03:02:12Z
dc.date.available 2023-05-03T03:02:12Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/2844
dc.description.abstract Penelitian ini dilatarbelakangi tentang analisis praktik gadai kebun yang ada pada masyarakat Desa Tanjung Raya Kecamatan Serawai Kabupaten Sintang perspektif ekonomi Islam. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Untuk mengetahui sistem praktik gadai kebun yang dilaksanakan pada masyarakat Desa Tanjung Raya, Kecamatan Serawai, Kabupaten Sintang; 2) Untuk mengetahui pandangan ekonomi Islam terhadap pelaksanaan gadai kebun yang dilakukan oleh masyarakat Desa Tanjung Raya, Kecamatan Serawai, Kabupaten Sintang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, adapun objek yang digunakan dalam penelitian ini adalah kebun yang dijadikan sebagai barang jaminan dan yang menjadi subjeknya adalah pihak penggadai dan pihak penerima gadai. Hasil dari penelitian skripsi ini bahwa sistem pelaksanaan gadai kebun di Desa Tanjung Raya Kecamatan Serawai Kabupaten Sintang pada umumnya penggadai mendatangi penerima gadai untuk meminjam uang guna memenuhi kebutuhan hidup dengan kebun sebagai barang jaminan. Hak penguasaan atau pemanfaatan kebun berada di tangan penerima gadai sampai pada masa pelunasan hutang. Pembayaran hutang tidak mengenal batasan waktu dan akadnya berakhir ketika penggadai membayar hutang sesuai dengan jumlah uang yang dipinjam. Pandangan Ekonomi Islam terhadap pengambilan hasil atau manfaat barang jaminan kebun oleh si penerima gadai sebagian ulama membolehkan, namun harus ada izin dari penggadai (rahin) disyaratkan ketika akad. Adapun menurut jumhur fuqaha berpendapat penerima gadai tidak boleh mengambil manfaat dari barang gadai dan dari hasil penelitian penulis di lapangan jaminan kebun tersebut dimanfaatkan oleh penerima gadai hasilnya diambil sepenuhnya, dengan demikian merugikan sepihak dalam hal ini pandangan ekonomi Islam tidak boleh. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Gadai Kebun en_US
dc.subject Ekonomi Islam en_US
dc.title ANALISIS PRAKTIK GADAI KEBUN PADA MASYARAKAT DESA TANJUNG RAYA KECAMATAN SERAWAI KABUPATEN SINTANG MENURUT PERPSEKTIF EKONOMI ISLAM en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account