Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, 1. Untuk mengetahui kinerja
keuangan berdasarkan rasio profitabilitas pada PT Bank Muamalat Indonesia Tbk
pada tahun 2014 sampai dengan 2021. 2. Mengetahui Tingkat Kesehatan secara
kuantitatif deskriptif Berdasarkan profitabilitas pada PT Bank Muamalat Indonesia
Tbk pada tahun 2014 samapai dengan 2021.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode diskriptif
meliputi tiga rumus yaitu GPM,ROE,ROA. sumber data pada penelitian ini
berupa sumber data sekunder meliputi dokumen pendukung yang peneliti dapatkan
dari akses situs resmi Bank Muamalat Indonesia.
Dari hasil yang di peroleh, 1. Bank Muamalat Indonesia mengalami fluktuasi
dimana terjadinya naik turun pada kinerja keuangan Bank Muamalat Indonesia.
Hal ini disebabkan oleh terjadinya kraedit macet pada pertengahan tahun 2014
juga berlanjut di tahun-tahun selanjutnya. Bank Muamalat Indonesia sudah
berupaya menanggulangi permasalahan tersebut secara bertahap sehingga di tahun
2017 sudah mulai di tangani dengan baik dengan peningkatan asset sekitar
10,6%.
2.tahun 2019 terjadinya kondisi kurang kondusif yaitu covid-19 sangat
mempengaruhi kinerja keuangan Bank Muamalat diantaranya asset yang
menurun, pembiayaan yang macet, serta dampak dari covid-19 mempengaruhi
tingkat target dan margin yang menurun. Dan ini berdampak pada tingkat
kesehatan Bank Muamalat yang berada pada ukuran penilaian Tidak Sehat.
Sedangkan di awal tahun 2021 situasi pandemi kembali terkendali, Bank berhasil
membukukan sujumlah pencapaian yang baik. Total asset meningkat sebesar
14,94% dari Rp 51,24 triliun menjadi Rp 58,90 triliun. Namun ini masih terbilang
rendah dari pada target yang di tetapkan. Akan tetapi di tahun ini kinerja Bank
Muamalat Indonesia mulai kemballi stabil dibandingkan di tahun sebelumnya.
