UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MEMBACA AL-QUR’AN MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELING SYMBOLIC PADA ANAK DI TPQ AL-MUTTAHIDIN DESA NANGA TAMAN KABUPATEN SEKADAU

Show simple item record

dc.contributor.advisor Buhori, Buhori
dc.contributor.advisor Saputra, Randi
dc.contributor.author Hasanah, Siti Uswatun
dc.date.accessioned 2023-03-10T03:19:01Z
dc.date.available 2023-03-10T03:19:01Z
dc.date.issued 2022
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/2495
dc.description.abstract Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui langkah-langkah konseling kelompok dengan teknik modeling symbolic, tingkat motivasi belajar membaca AlQur’an pada anak setelah diberikan konseling kelompok dengan teknik modeling symbolic; dan peningkatan motivasi belajar pada anak setelah diberikan layanan konseling kelompok dengan teknik modeling symbolic. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Bimbingan Konseling (PTBK). Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber primer, anak di TPQ Al-Muttahidin. Sumber sekunder, tenaga pegajar/guru di TPQ Al-Muttahidiin. Teknik yang digunakan untuki mengumpulkan data adalah skala motivasi (angket), refleksi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data kualitatif mengacu pada metode analisis Miles dan Huberman. Sedangkan, teknik analisis data angket menggunakan rumus presentase milik Anas Sudijono. Hasil dari penelitian ini adalah gambaran motivasi anak sebelum mendapatkan konseling kelompok dengan teknik modeling symbolic adalah dilihat dari hasil perhitungan angket yaitu 1 anak berada dalam kategori cukup, 3 anak berada dalam kategori kurang dan 4 anak berada dalam kategori sangat kurang. Presentase tingkat motivasi adan sebelum diberikan konseling kelompok adalah 12,5% anak berada dalam kategori cukup, 37,5% anak berada dalam kategori kurang dan 50% anak berada dalam kategori sangat kurang. Langkah-langkah pelaksanaan konseling kelompok ini adalah diawali perencanaan yang dilakukan oleh peneliti antara lain waktu dan tempat, menentukan observer, dan menyiapkan kelengkapan administrasi pendukung. Pada kegiatan peneliti melakukannya melalui empat tahapan antara lain tahap awal, tahap peralihan, tahap kegiatan, tahap pencerahan, dan tahap pengakhiran. Selanjutnya peneliti melaksanakan pengamatan dan terakhir peneliti melakukan refleksi. Layanan konseling kelompok dengan teknik modeling symbolic dinyatakan meningkat dilihat dari perhitungan angket yaitu 4 anak berada dalam kategori baik dan 4 anak berada dalam kategori sangat baik dengan hasil presentase 61% pada pelaksanaan siklus 1 dan 79% pada pelaksanaan siklus 2. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Konseling Kelompok en_US
dc.subject Modeling Symbolic en_US
dc.subject Motivasi en_US
dc.subject Belajar Membaca Al-Qur’an en_US
dc.title UPAYA MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR MEMBACA AL-QUR’AN MELALUI LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK MODELING SYMBOLIC PADA ANAK DI TPQ AL-MUTTAHIDIN DESA NANGA TAMAN KABUPATEN SEKADAU en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account