PERNIKAHAN MUDA DIKALANGAN MASYARAKAT MADURA

Show simple item record

dc.contributor.advisor Buhori, Buhori
dc.contributor.advisor Fazny, Bella Yugi
dc.contributor.author Fitria, Fitria
dc.date.accessioned 2023-03-10T02:41:17Z
dc.date.available 2023-03-10T02:41:17Z
dc.date.issued 2023-01
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/2494
dc.description.abstract Tujuan penelitian ini untuk mengkaji Nikah muda yang dilakukan saat mempelai laki-laki dan mempelai perempuan belum berusia 19 tahun sesuai UU No. 16 Tahun 2019. Tujuan secara rinci 1) Mengetahui faktor-faktor terjadinya nikah muda dikalangan masyarakat Madura Dusun Bakti Suci Desa Mekar Sari Kabupaten Kubu Raya; 2) Mengetahui dampak nikah muda dikalangan masyarakat Madura di Dusun Bakti Suci Desa Mekar Sari Kabupaten Kubu Raya; 3) Mengetahui interaksi keluarga nikah muda dikalangan masyarakat Madura Dusun Bakti Suci Desa Mekar Sari Kabupaten Kubu Raya. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber data primer dari dan data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknis analisis data yang digunakan reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Hasil penelitian ini mengetahui bahwa: 1) Faktor Ekonomi, faktor putus Faktor keingan diri sendiri dan faktor perceraian orang tua 2) Dampak nikah muda terdapat dampak positif dan dampak negatif. Dampak postif menghindari perbuatan zina, mengurangi beban orang tua, belajar mandiri, dan mendapat pengakuan yang baik dari lingkungan. Dampak negatif;secara biologis berdampak kesulitan saat melahirkan, bayi lahir prematur sebelum waktunya, dan terjadinya pendarahan setelah melahirkan, secara sosiologis ketidak siapan dalam mengurus anak sehinga menjadi perselisihan antar suami istri dan mertua, mendahulukan ego dalam mengambil keputusan, 3) Gambaran masalah nikah muda dikakalangan masyarakat Madura Dusun Bakti Suci yaitu pertama masalah pasangan nikah muda ketika memutuskan masalah mendahulukan ego. Kedua masalah ekonomi keluarga, pasangan yang tinggal satu rumah menjadi salah satu konflik karena bertambahnya keluarga bertambah pula pengeluaran. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Nikah muda en_US
dc.subject Usia en_US
dc.subject UUD No. 16 Tahun 2019 en_US
dc.title PERNIKAHAN MUDA DIKALANGAN MASYARAKAT MADURA en_US
dc.title.alternative STUDI KASUS DUSUN BAKTI SUCI DESA MEKAR SARI KABUPATEN KUBU RAYA en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account