Abstract:
Tujuan penelitian adalah: 1) Untuk mengetahui pengukuran pada laporan
keuangan dengan PSAK 109 di BASNAZ Pontianak. 2) Untuk mengetahui
penyajian laporan keuangan dengan PSAK 109 di BASNAZ Pontianak.
3) Untuk mengatahui pengungkapan pada laporan keuangan dengan PSAK
109 di BASNAZ Pontianak. Metode yang digunakan dalam penelitian
adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Teknik yang
digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi/pengamatan,
wawancara, dokumentasi. Informan dalam penelitian ini adalah pak awal
sedangkan untuk triangulasi dari penelitian ini adalah bu fitri.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan: 1) BAZNAS Pontianak telah
menggunakan standar dari PSAK 109 dalam hal pengukuran, penyajian dan
pengungkapan. Dalam pengukuran BAZNAS Pontianak dimana dalam
penerimaan dan pengeluaran dicatat sesuai dengan yang terjadi. Dimana
dalam hal tersebut telah sesuai dengan standar dari PSAK 109 yang
menjelaskan bahwa penerimaan zakat, infaq dan shadaqah diakui ketika kas
atau aset non kas diterima. Untuk pengukuran penerimaan aset non kas
BAZNAS Pontianak mengunakkan harga pasar yang berlaku, meskipun
BAZNAS Pontianak selama ini belum pernah menerima aset non kas. 2)
Untuk penyajian BAZNAS Pontianak menggunakan standar dari PSAK 109
dimana dalam penyajian mempunyai laporan keuangan yang terpisah sesuai
dana yang diterima baik itu zakat, infaq atau shadaqah maupun dana amil. 3)
Dan untuk pengungkapan BAZNAS Pontianak telah mengungkapkan
jumlah penyaluran zakat, infaq dan shadaqah kepada mustahik dan
program-program sosialnya. Kebijakkan penyaluran zakatnya di fokuskan
kepada golongan fakir miskin, ibnu sabil dan mualaf.