NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK

Show simple item record

dc.contributor.advisor Ma'ruf
dc.contributor.advisor Surianto
dc.contributor.author KHURNIAWAN, ADHI
dc.date.accessioned 2023-01-20T02:54:13Z
dc.date.available 2023-01-20T02:54:13Z
dc.date.issued 2021-03
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/2175
dc.description.abstract Latar belakang penelitian ini adalah untuk mengetahui isi kandungan dalam surah Al-Ma’un. Pertama seorang yang beragama Islam tidak boleh hanya beribadah secara egois (mementingkan diri sendiri) dengan memandang bahwa beribadah hanya hubungan utama saja dengan Allah SWT (Hablum minallah) yang dilakukan dengan cara menggugurkan kewajiban ibadah ritual. Padahal ibadah yang benar juga berhubungan dengan masyarakat (Hablum minannas). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui nilai-nilai pendidikan akhlak pada Tafsir Al-Misbah Surah Al-Ma’un. Untuk mengetahui konsep nilai pendidikan akhlak pada surah Al-Ma’un pada Tafsir Al-Misbah. Untuk mengetahui tujuan pendidikan akhlak yang terdapat pada surah Al-Ma’un pada Tafsir Al-Misbah Penelitian ini merupakan penelitian kepustakaan (Library Research). Sumber data primernya adalah Kitab Tafsir Al-Misbah, sedangkan data sekundernya buku- buku atau tulisan yang ada relevansinya dengan masalah penelitian. Untuk kemudian diolah sesuai dengan kemampuan penulis. Berdasarkan analisis dari penelitian yang dipaparkan oleh peneliti, maka peneliti dapat mengambil kesimpulan dalam penelitian Nilai-Nilai Pendidikan Akhlak (Pada Tafsir Al-Misbah Surah Al-Ma’un). Nilai-nilai pendidikan akhlak menurut Imam Al-Ghazali yaitu, dimensi diri, yakni orang dengan dirinya dan Tuhan, dimensi sosial, yakni masyarakat, pemerintah, dan pergaulan dengan sesamanya, dimensi metafisik, yakni akidah dan pegangan dasar. Konsep nilai pendidikan menurut Sa’ad Hawwa yaitu kelima akhlak fundamental tersebut diantaranya adalah al-wala (loyalitas hanya kepada Allah swt, Rasullullah dan orang mukmin), al-mahabbah (cinta seorang hamba kepada Allah swt), adzilla ‘alal-mu’miniin (bersikap lemah lembut terhadap orang-orang mukmin), ‘izzah ‘alal-kafirin (bersikap keras terhadap orang-orang kafir), al-jihad (berjihad di jalan Allah tanpa merasa gentar dari celaan orang), dan sedangkan tujuan pendidikan akhlak menurut Syekh Kholil Bangkalan yaitu membentuk orang-orang yang bermoral baik, keras kemauan, sopan dalam berbicara dan mulia dalam bertingkah laku dan perangai, bersifat bijaksana, sempurna, sopan, beradab, ikhlas, jujur, dan suci berlandasan Al-Qur’an dan Hadits. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Akhlak en_US
dc.subject Tafsir en_US
dc.subject Qur’an en_US
dc.title NILAI-NILAI PENDIDIKAN AKHLAK en_US
dc.title.alternative PADA TAFSIR AL-MISBAH SURAH AL-MA’UN en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account