ANALISIS PENGARUH RASIO EFISIENSI OPERASIONAL (BOPO), TINGKAT KECUKUPAN MODAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA TAHUN 2015-2019

Show simple item record

dc.contributor.advisor Sari, Nurma
dc.contributor.advisor Khairil Anwari, Muhammad
dc.contributor.author Palupi, Maisya
dc.date.accessioned 2022-11-08T00:47:24Z
dc.date.available 2022-11-08T00:47:24Z
dc.date.issued 2020-09
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/1684
dc.description.abstract Dalam menjalankan kegiatan operasionalnya bank dituntut memiliki kinerja yang baik dan sehat. Baik dalam arti mampu menjalankan kegiatan operasionalnya secara normal dan memiliki kewajibannya sesuai dengan peraturan perbankan yang berlaku. Sementara tingkat kesehatan bank tak kalah penting karena menunjukkan jaminan keamanan dana nasabah yang tersimpan padanya. untuk menilai tingkat kesehatan dan kinerja perusahaan perbankan digunakan analisis rasio keuangan yang disebut sebagai analisis CAMEL yang dikhususkan untuk perusahaan perbankan lebih menitik beratkan pada aspek Capital (modal), Asset quality (kualitas aktiva), Management (manajemen), Earning (pendapatan), dan Liquidity (likuiditas). Penyebab menurunnya tingkat profitabilitas bank salah satunya adalah penurunan dalam perolehan laba bersih. Penurunan ini di karenakan oleh beberapa faktor di antaranya karena Biaya Operasional pada Pendapatan Operasional (BOPO), Tingkat Kecukupan Modal (CAR) dan Likuiditas (FDR). Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh rasio efisiensi operasional (BOPO), tingkat kecukupan modal (CAR) dan likuiditas (FDR) terhadap profitabilitas bank umum syariah di indonesia tahun 2015-2019. Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik analisis regresi linier berganda dengan menggunakan data dengan jenis data panel yang merupakan laporan keuangan tahunan dari Bank Umum Syariah di Indonesia dan menggunakan bantuan program SPSS versi 22. Hasil uji t dalam penelitian ini yaitu variabel BOPO: t hitung (-8,203) < t tabel (2,00172) dan dengan tingkat signifikansi 0,00 < 0,05, berarti H o diterima dan H 1 ditolak. Variabel independen (BOPO) secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen (ROA). Variabel CAR t hitung (1,236) < t tabel (2,00172) dan dengan tingkat signifikansi 0,222 > 0,05, berarti H o diterima dan H 1 ditolak. Variabel independen (CAR) secara parsial tidak berpengaruh tidak signifikan terhadap variabel dependen (ROA). Variabel FDR t hitung (0,283) < t tabel (2,00172) dan dengan tingkat signifikansi 0,470 > 0,05, berarti H o diterima dan H 1 ditolak. Variabel independen (FDR) secara parsial tidak berpengaruh tidak signifikan terhadap variabel dependen (ROA). en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject BOPO en_US
dc.subject CAR en_US
dc.subject FDR en_US
dc.subject ROA en_US
dc.subject Bank Umum Syariah en_US
dc.title ANALISIS PENGARUH RASIO EFISIENSI OPERASIONAL (BOPO), TINGKAT KECUKUPAN MODAL DAN LIKUIDITAS TERHADAP PROFITABILITAS BANK UMUM SYARIAH DI INDONESIA TAHUN 2015-2019 en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account