Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana kondisi
pembiayaan di Bank Syariah Mandiri KCP Ahmad Yani sebelum dan saat
pandemi covid 19 dan untuk mengetahui kebijakan akselerasi pembiayaan di
Bank Syariah Mandiri KCP Ahmad Yani saat pandemi covid 19. Teknik
pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi,
wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang digunakan dalam penelitian
ini adalah pengumpulan data, reduksi data, display data, dan penarikan
kesimpulan atau verifikasi. Teknik keabsahan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah member check dan triangulasi. Hasil penelitian ini dapat
disimpulkan yaitu: 1. Untuk penyaluran pembiayaan di Bank Syariah Mandiri
KCP Ahmad Yani Kota Pontianak hanya menyalurkan pembiayaan
murabahah, kondisi pembiayaan murabahah tersebut semakin meningkat tiap
tahunnya yaitu dari tahun 2017 sampai per 31 Juli 2021. Sedangkan untuk
kualitas aset produktif pada pembiayaan tidak mengalami kendala. 2.
Manajemen pembiayaan di Bank Syariah Mandiri KCP Ahmad Yani tidak
ada kebijakan tentang akselerasi pembiayaan dikarenakan pembiayaan yang
dijalankan oleh pihak Bank Syariah Mandiri khususnya di KCP Ahmad Yani
tidak mengalami stressing, hanya saat pandemi pembiayaan lebih
menfokuskan kepada pinjaman pegawai negeri. Kemudian didukung oleh
sistem perbankan syariah yang sudah baik sehingga membuat secara otomatis
operasional Bank Syariah Mandiri KCP Ahmad Yani menjadi lebih stabil.