Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh Kemampuan, Agunan, Kondisi, Karakter,
Modal terhadap Pembiayaan UMKM di Bank Syariah Indonesia (BSM)
Ccabang Ketapang. Metode yang digunakan adalah metode Deskriptif
dengan pendekatan kuantitatif. Pengambilan sampel dilakukan dengan
teknik Sampling jenuh dan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
sebanyak 40 responden. Metode pengumpulan data dilakukan melalui
kuesioner yang disebarkan kepada Pegawai Bank. Data yang diperoleh
kemudian diolah dan dianalisis dengan menggunakan alat bantu SPSS
versi 22. Analisis ini meliputi uji validitas, uji reliabilitas, uji asumsi
klasik, uji regresi berganda, uji koefisien determinasi (R2), uji F, serta uji
T.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara parsial nilai t hitung
untuk Kemampuan (X1) sebesar 1,050 dengan signifikansi 0,301 > 0,05,
maka H0 diterima, nilai t hitung untuk Agunan (X2) sebesar 2,050
dengan signifikansi 0,048 < 0,05, maka H0 ditolak, nilai t hitung untuk
Kondisi Usaha (X3) sebesar 1,712 dengan signifikansi 0,096 > 0,05,
maka H0 diterima, nilai t hitung untuk Karakter (X4) sebesar 0,162
dengan signifikansi 0,872 > 0,05, maka H0 diterima, serta nilai t hitung
untuk Modal (X5) sebesar 0,256 dengan signifikansi 0,799 > 0,05, maka
H0 diterima. Kemampuan, Agunan, Kondisi, Karakter, dan Modal secara
simultan berpengaruh dengan nilai F Hitung sebesar 7,876 dan
signifikansi sebesar 0,000. Besarnya pengaruh yang ditimbulkan oleh
Kemampuan (X1), Agunan (X2), Kondisi (X3), Karakter (X4) dan
Modal (X5) terhadap Pembiayaan UMKM di Bank Syariah Indonesia
(BSM) Cabang Ketapang sebesar 46,9% sedangkan sisanya 53,1%
dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini.