Abstract:
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti pada revolusi
industri 4.0 yang saat ini sedang terjadi, dimana hal ini berdampak pada sektor
industri perbankan dikarenakan akan terjadi perubahan pada kebutuhan sumber
daya manusia yang dibutuhkan oleh bank untuk memenuhi kebutuhan sesuai
dengan keadaan yang sedang terjadi saat ini dengan mempertimbakan latar
belakang pendidikan, soft skill dan hard skill yang dimiliki oleh karyawan.
Revolusi industri 4.0 merupakan tren di dunia industri yang menggabungkan
dunia industri dengan teknologi, hampir semua aktivitas pekerjaan menggunakan
kecanggihan teknologi yang semakin maju.
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh latar belakang
pendidikan, soft skill dan hard skill baik secara parsial maupun simultan terhadap
kebutuhan sumber daya manusia dalam menghadapi revolusi industri 4.0 pada PT
Bank Syariah Mandiri KCP Ayani Pontianak. Objek penelitian ini yakni
karyawan PT Bank Syariah Mandiri KCP Ayani Pontianak. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini adalah metode asosiatif karena peneliti ingin
mengetahui hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat dengan
pendekatan kuantitatif dan menggunakan teknik regresi linier berganda. Sampel
dalam penelitian ini berjumlah 30 orang karyawan. Alat analisis yang digunakan
yakni uji instrument, asumsi klasik dan uji regresi linier berganda.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial latar belakang
pendidikan (0,021 < 0,05) dengan t hitung 2,449, soft skill (0,017 < 0,05) dengan t
hitung 2,357 dan hard skill (0,004 < 0,05) dengan t hitung 3,193 berpengaruh
terhadap kebutuhan sumber daya manusia dalam menghadapi revolusi industri 4.0
ipada PT Bank Syariah Mandiri KCP Ayani Pontianak. Berdasarkan hasil uji f
latar belakang pendidikan, soft skill dan hard skill karyawan memiliki pengaruh
secara simultan terhadap kebutuhan sumber daya manusia dalam menghadapi
revolusi industri 4.0 pada PT Bank Syariah Mandiri KCP Ayani Pontianak dengan
nilai 54,7% sedangkan 46,3% dipengaruhi oleh variabel lain di luar variabel yang
diteliti.
