Abstract:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana dampak ekonomi
keberadaan perusahaan sawit di desa Nanga Tayap. Apakah dengan adanya
perusahaan kelapa sawit membawa dampak bagi ekonomi masyarakat. Dampak
Ekonomi dalam hal ini ialah kesempatan kerja dan pendapatan masyarakat.
Metode dan pendekatan penelitian ini adalah pendekatan penelitian
kualitatif dan metodenya adalah deskriptif. Sumber data dibagi menjadi dua yaitu
data primer dan data sekunder. Teknik dan alat pengumpulan data yang digunakan
dalam observasi langsung, dokumentasi dan wawancara mendalam. Teknik
analisis data terdari dari 4 tahap, yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian
data dan menarik kesimpulan atau verifikasi.
Dari hasil penelitian ini dapat peneliti simpulkan bahwa: 1) Dampak
Keberadaan Perusahaan Sawit Terhadap Kesempatan Kerja Masyarakat Desa
Nanga Tayap sebelum dan setelah masuknya perusahaan sawit. Sebelum ada
perusahaan sawit di Nanga tayap lapangan pekerjaan masih tergolong minim,
karena masyarakat hanya mengandalkan kebun pribadi, kebun milik masyarakat
dan kerja serabutan lainnya. Setelah masuknya perusahaan Sawit di desa Nanga
Tayap, lapangan pekerjaan semakin terbuka, sehingga masyarakat lebih mudah
membuka usaha dikarenakan penduduk yang terus bertambah. 2) Dampak
Keberadaan Perusahaan Sawit Terhadap Pendapatan Masyarakat Desa Nanga
Tayap sebelum dan setelah masuknya perusahaan sawit.
Sebelum adanya
perusahaan sawit pendapatan masyarakat masih dibilang rendah berdasarkan hasil
wawancara dengan kelompok kerja masyarakat seperti pedagang, peternak, montir
dan lainnya, karena perputaran ekonominya tidak luas hanya mengharapkan dari
masyarakat setempat. Setelah masuknya perusahaan sawit di desa Nanga Tayap
bagi kelompok kerja seperti pedagang, peternak, montir mengalami peningkatan
dalam pendapatan dengan membuka usaha lain seperti membuka warung, rumah
makan, toko kelontong dan toko bangunan.