DAMPAK PERUBAHAN BATAS USIA PERKAWINAN BAGI PEREMPUAN

Show simple item record

dc.contributor.advisor Hasan, Muhammad
dc.contributor.advisor Hakimah, Nur
dc.contributor.author MAHDI, IHSAN
dc.date.accessioned 2022-10-06T02:47:59Z
dc.date.available 2022-10-06T02:47:59Z
dc.date.issued 2021-09
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/1253
dc.description.abstract Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Bagaimana dampak hasil perubahan Undang-Undang Perkawinan terhadap pengajuan permohonan perkara Dispensasi Kawin di Pengadilan Agama Sungai Raya: 2) Bagaimana dampak hasil perubahan Undang-Undang Perkawinan terhadap pertimbangan putusan hakim dalam menangani perkara Dispensasi Kawin di Pengadilan Agama Sungai Raya. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif adapaun jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian yuridis empiris dengan pendekatan study kasus. Data primer peneliti adalah dengan cara mengumpulkan hasil wawancara peniliti dengan para informan hakim dan panitera di Pengadilan Agama Sungai Raya serta informan yang bersumber dari masyarakat dalam hal ini para pemohon yang mengajukan perkara Dispensasi Kawin di Pengadilan Agama Sungai Raya. Sedangkan data sekunder peneliti dengan cara menganalisis terkait hasil penetapan hakim pra dan pasca perubahan batas usia perkawinan bagi perempuan serta menelaah data statistik penerimaan perkara Dispensasi Kawin yang ada di Pengadilan Agama Sungai Raya. Adapun teknik pengolahan data peneliti ialah dengan cara reduksi data, sajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian peneliti dilapangan menemukan bahwa: 1) dampak dari perubahan batas usia perkawinan bagi perempuan menyebabkan terjadi peningkatan pengajuan permohonan perkara Dispensasi Kawin Di Pengadilan Agama Sungai Raya. Hal ini disebabkan lemahnya kesadaran hukum masyarakat, serta adanya kasus hamil diluar nikah yang terjadi pada sebagian remaja sehingga menyebabkan orang tua mereka suka tidak suka mengambil tindakan untuk menikahkan mereka dengan pasangannya. Sebagian masyarakat lain beralasan untuk menghindari perzinahan yang sewaktu-waktu dikhawatirkan dapat menjadi mudharat bagi anak mereka. 2) Dampak yang dihasilkan dari perubahan batas usia perkawinan bagi perempuan terhadap pertimbangan penetapan hakim dalam menangani perkara Dispensasi Kawin, menuntut para hakim untuk melihat kepentingan terbaik bagi sang anak yang bersifat mendesak setelah mendengarkan keterangan dari semua pihak yang terlibat dalam pengajuan permohonan perkara Dispensasi Kawin. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Dampak en_US
dc.subject Perubahan Batas Usia Perkawinan en_US
dc.subject Perempuan en_US
dc.title DAMPAK PERUBAHAN BATAS USIA PERKAWINAN BAGI PEREMPUAN en_US
dc.title.alternative Studi Kasus: Pengadilan Agama Sungai Raya en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account