Abstract:
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Penggunaan ajimat
oleh masyarakat Desa Sempadian Kabupaten Sambas; 2) Pemaknaan
Masyarakat Desa Sempadian Kabupaten Sambas dalam penggunaan ayat-
ayat Al-Qur’an yang ditulis dalam ajimat. Penelitian ini termasuk penelitian
lapangan (Field Research).
Metode dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan
pendekatan emic. Dengan sumber data penelitian tokoh agama, tokoh adat,
masyarakat setempat pengguna ajimat dan masyarakat sekitar umumnya
yang mengetahui tentang penggunaan ajimat. Dengan teknik pengumpulan
data observasi, wawancara dan dokumentasi.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa; Pertama terdapat beberapa
bentuk ajimat yang digunakan oleh Masyarakat Desa Sempadian Kabupaten
Sambas diantaranya berupa; 1) bentuk tulisan di atas kertas yang kemudian
ditempel di dinding-dinding rumah; 2) Penggunaan ajimat dalam bentuk
tulisan di atas kertas yang kemudian ditempel di pintu kamar; 3)
Penggunaan ajimat dibaju-baju; 4) Penggunaan ajimat yang ditulis di atas
kertas kemudian disimpan di sale rumah (bendulan rumah); 5) Penggunaan
ajimat yang dimasukan di dalam botol yang kemudian dilapisi atau digulung
dengan kain kuning; 6) Penggunaan ajimat dalam bentuk bacaan/do’a.
Kedua Pemaknaan untuk; 1) Penangkal dan penjaga rumah; 2) Menjaga
rumah agar tidak di ganggu oleh makhlus halus dan mengusir jin; 3)
Keselamatan untuk dirinya, keluarga dan harta bendanya; 4) Memelihara
keamanan rumah dari gangguan dan malapetaka seperti kebakaran,
pencurian dan lainnya; 5) Pemaknaan ajimat dalam bentuk bacaan seperti
bacaan tolak bala yang bertujuan sebagai penyembuh penyakit atau
menyembuhkan orang yang kesurupan.