STRATEGI PROMOSI BIDANG PARIWISATA DALAM MENINGKATKAN KUNJUNGAN WISATAWAN PADA DINAS KEPEMUDAAN OLAHRAGA DAN PARIWISATA KOTA PONTIANAK TAHUN 2019

Abstract

Berdasarkan perkembangan kunjungan Wisatawan ke Kota Pontianak pada tahun 2016 sampai dengan 2020, yang setiap tahunnya mengalami peningkatan kunjungan. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi promosi Bidang Pariwisata dalam meningkatkan kunjungan Wisatawan pada Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Pontianak Tahun 2019. Adapun sub fokus penelitian ini yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi yang dilakukan Bidang Pariwisata dalam meningkatkan kunjungan wisatawan pada Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Pontianak Tahun 2019. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber primer dan skunder yaitu: pertama, sumber data primer adalah Kepala Bidang Pariwisata, Kasi Pemasaran Pariwisata dan Wisatawan yang pernah berkunjung untuk meniknati wisata Kota Pontianak. Kedua, Sumber data skunder adalah dokumentasi, foto dan arsip yang berkaitan dengan penelitian.Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Pada analisis data, peneliti menggunakan analisis data interaktif yang dilakukan dengan empat tahapan yakni, pengumpulan data, reduksi data, display data dan verifikasi atau menarik kesempulan. Sedangkan teknik pemeriksaan keabsahan data yang peneliti gunakan yaitu teknik triangulasi, kecukupan referensi dan auditing. Berdasarkan hasil penelitian ini, menunjukan bahwa Strategi Promosi Bidang Pariwisata dalam meningkatkan kunjungan Wisatawan pada Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata Kota Pontianak Tahun 2019 melalui tiga tahapan. Adapun tiga tahapan strategi promosi yaitu, pada tahapan perencanaan yang dilakukan melalui penetapan anggaran promosi, menentukan target analisis pasar, tujuan promosi dan perencanaan pesan. Selanjutnya pada tahap kegiatan pelaksanaan yaitu, dengan melaksanakan kegiatan promosi, menggunakan media promosi, dan event kepariwisataan. Sedangkan dalam tahapan evaluasi yang dilakukan yaitu rapat evaluasi yang menghasilkan dalam bentuk laporan kinerja pertanggung jawaban selama satu periode.