PESAN MORAL DALAM LIRIK LAGU “RAPUH” KARYA OPICK

Abstract

Firzy Anggi Bumanda (12005062) Pesan moral dalam lirik lagu “Rapuh” karya Opick : Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak Tahun 2025. Studi ini terbagi menjadi poin utama, yaitu Pesan Moral yang terdapat dalam Lirik Lagu “Rapuh” ciptaan Opick. Peneliti akan membahas Fokus Utama dan Sub Fokus yang diteliti, yaitu; (1) Apa saja Pesan moral yang tersembunyi dalam lirik lagu rapuh dari Opick? (2) Apa makna dari Pesan Moral dalam Lirik Lagu “Rapuh” karya Opick? Tujuan penelitian ini adalah untuk Lirik Lagu “Rapuh” Karya Opick? Fokus dari penelitian ini adalah untuk menemukan (1) Untuk memahami nilai-nilai moral yang terdapat dalam lirik lagu “Rapuh” karya Opick. (2) Mengetahui arti dari nilai-nilai moral dalam lirik lagu “Rapuh” yang ditulis oleh Opick. Penelitian ini dengan teori semiotika digunakan untuk menganalisis tanda-tanda. Data Primer Lirik lagu "Rapuh" karya Opick observasi terhadap pesan moral dalam lirik tersebut. Data sekunder “ data yang dikumpulkan dari sumber lain seperti buku, jurnal, berita , observasi, dan dokumentasi.” Pada penelitian ini dokumen-dokumen yang ada dapat digunakan sebagai sumber data sekunder. hasil penelitian menunjukkan bahwa Bentuk pesan moral terdapat (1) pesan religius ada 9 potongan lirik yaitu Pentingnya menghargai waktu, iman, Cinta, Rasa Syukur,taubat, berserah diri,Pengakuan akan Kebesaran Tuhan, pesan dalam kebiasaan Kebiasaan ada 7 potongan lirik Bersyukur dan Ikhlas, Dalam menghadapi kesulitan, Membangun Kebiasaan, Refleksi diri, kesedihan, waktu, pesan sosial ada 8 potongan lirik Kerapuhan Manusia, Dualitas Kehidupan, Pentingnya Dukungan Sosial, Kesetiaan dan Kepercayaan, Kepedulian terhadap Sesama, Harapan,persahabatan, Lingkungan yang Positif.(2) Makna pesan moral dalam lirik lagu “Rapuh” karya Opick pesan religius terdapat 9 “pentingnya menghargai waktu” mengingatkan kita bahwa waktu adalah Karunia dari Tuhan yang seharusnya digunakan dengan optimal, . pesan dalam kebiasaan terdapat 7 potongan lirik Kebiasaan “Resah” dan “air mata” Ini mencerminkan keadaan emosional yang sulit, di mana seseorang merasa tertekan dan tidak berdaya. Makna Pesan sosial terdapat potongan 8 lirik yaitu “Meski ‘ku rapuh dalam langkah” menggambarkan perasaan kerentanan dan ketidakpastian yang mungkin dialami seseorang dalam perjalanan hidupnya.