PENAFSIRAN TERM AMIN DALAM AL-QUR’AN PADA TAFSIR AL-AZHAR KARYA HAMKA

Show simple item record

dc.contributor.advisor Syarif
dc.contributor.advisor Buhori
dc.contributor.author HERMAN
dc.date.accessioned 2022-06-21T08:18:04Z
dc.date.available 2022-06-21T08:18:04Z
dc.date.issued 2021-02-17
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/776
dc.description.abstract Tujuan Penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk term ama>nah beserta derivasi dan konteksnya dalam Al-Qur’an dan penafsiran HAMKA tentang term ami<n dalam Al-Qur’an pada Tafsir Al-Azhar. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber primer berupa Tafsir Al-Azhar karya HAMKA dan mu’jam al- mufahra>s{ li alfa>dzi Al-Qur’an dan sumber sekunder berupa buku-buku, artikel, dan jurnal tentang amanah dalam Al-Qur’an. Berdasarkan analisis yang dilakukan, penelitian ini menyimpulkan bahwa: 1) Dari sembilan bentuk term ama>nah dapat diketahui konteksnya yakni, pertama, al- ama <nah bermakna kewajiban-kewajiban yang dibebankan Allah kepada para hamba- Nya yakni manusia. Kedua, ama >natahu bermakna kepercayaan yang dibangun oleh si pihak yang berhutang kepada pihak yang dihutangi dengan cara menggadaikan barang yang dipunyai oleh pihak yang berhutang kepada pihak yang dihutangi. Ketiga, al-ama <na<ti bermakna tanggung jawab yang diemban oleh pemimpin kaum muslimin. Keempat, ama <na<tikum bermakna kewajiban-kewajiban agama yang dibebankan kepada kaum muslimin. Kelima, ama <na<tihim bermakna pemeliharaan suami atas isterinya agar mewujudkan keluarga yang bahagia dan harmonis. Keenam, al-amni bermakna tanggung jawab ulil amri dalam mengurus rakyatnya dalam menjalankan ketaatan kepada Allah dan Rasul-Nya. Ketujuh, a mna< bermakna keamanan bagi siapa saja yang mengunjungi dan memasuki Ka’bah. Kedelapan, amanatan mengenai rasa aman yang Allah berikan kepada kaum mukminin dari rasa sedih dan takut mereka, dan kesembilan, ami<n bermakna kejujuran Nabi Hud a.s. dalam menyampaikan risalah ajaran agama Allah. 2) Adapun penafsiran HAMKA terhadap term ami<n yang berjumlah 14 kali dalam Al-Qur’an. HAMKA menjelaskan dua makna term ami<n adalah pertama, orang-orang yang terpercaya mengemban tanggung jawab dan ikhlas murni karena Allah swt. bukan karena upah dan sebagainya. Kemudian, kedua adalah tempat yang aman dan sentosa bagi orang-orang yang bertakwa dan memasuki tempat-tempat itu akan aman dan tenteram. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Tafsir Al-Azhar id
dc.subject Amanah id
dc.title PENAFSIRAN TERM AMIN DALAM AL-QUR’AN PADA TAFSIR AL-AZHAR KARYA HAMKA en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account