UPAYA PASANGAN INFERTILITAS DALAM MENJAGA KEHARMONISAN RUMAH TANGGA DUSUN URAY BAWADI JONGKAT KABUPATEN MEMPAWAH

Abstract

Suci Hati (11906011), Upaya Pasangan Infertilitas Dalam Menjaga Keharmonisan Rumah Tangga Dusun Uray Bawadi Jongkat Kabupaten Mempawah: Program Studi Bimbingan dan Konseling Islam, Fakultas Dakwah Dan Komunikasi Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. Latar belakang penelitian ini adalah untuk mengetahui secara mendalam tentang upaya pasangan infertelitas dalam menjaga keharmonisan rumah tangga yang belum dikaruniai keurunan. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Mengetahui apa saja faktor penyebab terjadi pasutri infertilitas, (2) Mengetahui upaya apa saja yang digunakan pasangan suami istri untuk menjaga keharmonisan rumah tangga. Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Sumber data primer penelitian ini yaitu dua pasangan suami istri yang belum dikaruniai anak kandung, informan pertama sudah menjalani masa pernikahan selama 10 tahun dan belum diberikan keturunan. dan informan yang kedua yang sudah menjalani masa pernikahan selama 20 tahun dan belum dikaruniai keturunan akan tetapi pasangan tersebut telah mengadopsi atau mengangkat anak untuk dirawat seperti anak sendiri. Sedangkan data sekunder pada penelitian ini yaitu kartu keluarga pasangan suami istri, dan buku nikah pasangan suami istri. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi partisipan, wawancara terstruktur, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Keabsahan data yang digunakan adalah member check dan triangulasi data. Hasil dari penelitian ini adalah: 1) Faktor penyebab terjadi pasutri infertilitas dalam faktor internal dengan memberikan, sikap menerima, dan selalu yakin bahwa setiap doa dan usaha yang lakukan akan Allah SWT kabulkan dan faktor eksternal dalam faktor sosial dengan mendengakan, tidak memikirkan omongan orang lain dan lingkungan keluarga dengan memberikan nasihat dan dukungan 2) Upaya untuk menjaga keharmonisan rumah tangga dengan memahami kekurangan pasangan, kerja sama antara suam istri, berkomitmen yang kuat, menerapkan rasa sabar dan tawakal dan saling mensuport satu sama lain.