ANALISIS DAMPAK IMPLEMENTASI PROGRAM BRANCHLESS BANKING BSI SMART DALAM MENINGKATKAN INKLUSI KEUANGAN NASABAH (Studi Kasus BSI Smart Agent Kabupaten Kubu Raya)

Abstract

Salshabilla Shyfa Najella (12107118), Analisis Dampak Implementasi Program Branchless Banking BSI Smart Agent dalam Meningkatkan Inklusi Keuangan Nasabah (Studi Kasus BSI Smart Agent Kabupaten Kubu Raya), Program Studi Perbankan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak. Latar belakang pada penelitian ini adalah pentingnya upaya peningkatan inklusi keuangan sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi, terutama di negara berkembang seperti Indonesia. Pemerintah mendorong inklusi keuangan melalui program Laku Pandai yang diluncurkan OJK pada Maret 2015 untuk memperluas akses perbankan di daerah terpencil. Bank BSI mendukung program ini melalui layanan BSI Smart Agent. Bank BSI KCP Pontianak menerapkan BSI Smart Agent di beberapa wilayah Kalimantan Barat, termasuk Kabupaten Kubu Raya, untuk upaya mendukung peningkatan inklusi keuangan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak, peluang, dan tantangan dalam implementasi program BSI Smart Agent. Pada penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang bertujuan untuk menggambarkan secara mendalam dan menyeluruh mengenai fokus masalah yang akan diteliti. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi tiga teknik yang digunakan, yaitu teknik wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa program BSI Smart Agent memberikan dampak yang positif dalam mempermudah nasabah untuk mengakses layanan keuangan sehingga turut mendorong peningkatan inklusi keuangan di wilayah Kabupaten Kubu Raya. Pada penelitian ini juga menemukan adanya peluang dan tatangan dalam implementasi program tersebut. Dari sisi peluang, adanya kebijakan pemerintah yang mendukung program inklusi keuangan, banyaknya wilayah dan segmen masyarakat di Kabupaten Kubu Raya yang belum terjangkau oleh layanan perbankan, serta terdapat potensi agen yang belum bekerja sama dengan agen dari Bank lain, sehingga membuka peluang bagi perluasan jaringan layanan Bank BSI. Namun terdapat pula tantangan yang perlu diatasi, antara lain Bank lain yang lebih dahulu dikenal oleh masyarakat, keterbatasan lokasi strategis yang sudah terlebih dahulu dimasuki oleh pesaing, ketidakstabilan jaringan dan sistem, serta sosialisasi yang tidak merata di masyarakat.