dc.description.abstract |
Nindira Putri (12112011), Syukuran Kehamilan di Kelurahan Sungai Beliung
Perspektif ’Urf Mazhab Syafi’i. Fakultas Syariah Program Studi Hukum Keluarga
Islam (Ahwal Syakhsiyyah) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2025.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) praktik syukuran
kehamilan di kelurahan Sungai Beliung kota Pontianak; 2) pandangan mazhab
Syafi’i tentang syukuran kehamilan di kelurahan Sungai Beliung, kota Pontianak.
Peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian
lapangan (field research) serta menggunakan pendekatan empiris yuridis. Data
diperoleh dari dua sumber yaitu sumber data primer berupa wawancara dari
masyarakat Kelurahan Sungai Beliung Kota Pontianak dengan subjek wawancara
yaitu tokoh agama dan masyarakat biasa yang sudah melakukan tradisi syukuran
kehamilan. Sumber data sekunder seperti buku-buku, artikel, jurnal, dan karya tulis
ilmiah lainnya yang berkaitan dengan tradisi syukuran kehamilan. Wawancara
merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti, sedangkan
teknik analisis data peneliti melakukan reduksi data, penyajian data, dan
kesimpulan. Kemudian, data diolah dan diperiksa keabsahan datanya dengan
melakukan triangulasi sumber.
Hasil dari peneltian ini menunjukkan bahwa: 1) Rangkaian acara dalam
tradisi syukuran kehamilan pada umumnya seperti mengundang orang ramai, doa
bersama, dan makan bersama sudah dilaksanakan oleh kebanyakan masyarakat
kelurahan Sungai Beliung. 2) Pandangan Mazhab Syafi’i terhadap syukuran
kehamilan di kelurahan Sungai Beliung, kota Pontianak bahwa hukum tradisi
syukuran kehamilan adalah mubah (boleh) karena pelaksanaannya diniatkan
sebagai rasa syukur dan tidak melanggar syariah Allah Swt. Namun tradisi
syukuran kehamilan tidak ditemukan dalil yang menyatakan bahwa tradisi syukuran
kehamilan sebagai perbuatan yang dihalalkan untuk dilakukan oleh umat muslim,
sehingga dapat disimpulkan bahwa syukuran kehamilan bagian dari al-‘urf karena
tidak adanya dalil. |
en_US |