PROBLEM GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA MASA TRANSISI KURIKULUM K13 KE KURIKULUM MERDEKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM TERPADU AL-FITYAN KUBU RAYA TAHUN AJARAN 2024/2025

Show simple item record

dc.contributor.advisor Rustam, Rustam
dc.contributor.advisor Purwoko, Arief Adi
dc.contributor.advisor Usman, Usman
dc.contributor.advisor Abdullah, Faisal
dc.contributor.author Nasution, Kania
dc.date.accessioned 2025-02-25T01:51:32Z
dc.date.available 2025-02-25T01:51:32Z
dc.date.issued 2025-01-30
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/6038
dc.description.abstract KANIA NASUTION, 12001329. “Problem Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) Pada Masa Transisi Kurikulum K13 ke Kurikulum Merdeka di Sekolah Menengah Pertama Islam Terpadu (SMPIT) Al-Fityan Kubu Raya”, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan, Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2025. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan: 1) problem internal guru PAI pada masa transisi kurikulum K13 ke kurikulum merdeka di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya. 2) mendeskripsikan problem eksternal guru PAI pada masa transisi kurikulum K13 ke kurikulum merdeka di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya. 3) Upaya guru PAI dalam mengatasi problem pada masa transisi kurikulum K13 ke kuruikulum merdeka di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Lokasi penelitian terletak di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya. Sumber data dalam penelitian skripsi ini adalah guru PAI. Teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan berupa observasi, wawancara semi terstruktur, dan dokumentasi. Sedangkan untuk teknis analisis data peneliti menggunakan kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Sedangkan teknik pemeriksaan keabsahan data peneliti menggunakan member check dan triangulasi sumber. Berdasarkan temuan-temuan dari penelitian mengenai problem guru PAI pada masa transisi kurikulum K13 ke kurikulum merdeka di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya, peneliti menyimpulkan bahwa:1) Problem internal yang dihadapi oleh guru PAI pada masa transisi kurikulum K13 ke kurikulum merdeka di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya yaitu kesulitan dalam memahami konsep-konsep baru yang diperkenalkan, seperti peralihan dari Kompetensi Dasar (KD) ke Tujuan Pembelajaran (TP) dan Silabus menjadi Alur Tujuan Pembelajaran (ATP), kesulitan dalam menyusun modul ajar karena formatnya yang beragam, keterbatasan waktu dalam pelaksanaan pembelajaran, guru kesulitan dalam menentukan bentuk asesmen yang sesuai dengan tujuan pembelajaran. 2) Problem eksternal yang dihadapi oleh guru PAI pada masa transisi kurikulum K13 ke kurikulum merdeka di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya yaitu ketidakpastian dalam kebiajakan kurikulum dan minimnya fasilitas dan sumber belajar. 3) Upaya guru PAI dalam mengatasi problem pada masa transisi kurikulum K13 ke kuruikulum merdeka di SMPIT Al-Fityan Kubu Raya yaitu dengan melakukan pertemuan rutin dengan komunitas belajar (KOMBEL), mengikuti pelatihan dari kementrian dan dinas pendidikan, mengikuti pelatihan MGMP dan pelatihan online. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Problem Guru PAI en_US
dc.subject Masa Transisi Kurikulum K13 ke Kurikulum Merdeka en_US
dc.title PROBLEM GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM PADA MASA TRANSISI KURIKULUM K13 KE KURIKULUM MERDEKA DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA ISLAM TERPADU AL-FITYAN KUBU RAYA TAHUN AJARAN 2024/2025 en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account