HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN SOSIAL DAN REGULASI DIRI PADA PEMAIN TEATER KOMUNITAS SANTRI (KOMSAN) IAIN PONTIANAK

Abstract

DESTA ZAHRATUL AWWALIYAH, 12014052, Hubungan Antara Dukungan Sosial dan Regulasi Diri pada Pemain Teater Komunitas Santri (Komsan) IAIN Pontianak. Psikologi Islam (PI), Fakultas Ushuluddin Adab Dan Dakwah (FUAD), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak 2024. Penelitian ini dilatar belakangi karena kondisi pemain Teater seringkali mengalami kesulitan terkait izin orang tua dan dan pembagian waktu untuk berlatih. Hal ini dapat mempengaruhi kinerja individu dan dapat memberikan dampak psikologis yang signifikan yang disebabkan oleh kendala waktu atau izin orang tua. Salah satu faktor internal yang berpotensi mempengaruhi dukungan sosial pada pemain Teater ialah kurangnya dukungan dari lingkungan sekitar. Penelitian ini berdasarkan empat aspek dukungan sosial yang dikemukakan oleh Sarafino (2012) yaitu Dukungan Emosional, Dukungan Penghargaan, Dukungan Instrumental, dan Dukungan Informasi. Kemudian aspek Regulasi Diri yang dikemukakan oleh Zimmermann (2014), yaitu Metakognisi, Motivasi, dan Perilaku. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Sampel yang digunakan adalah Mahasiswa IAIN Pontianak pemain Teater Komunitas Santri (Komsan) sebanyak 61 responden. Pengambilan data menggunakan Skala Dukungan Sosial berdasarkan teori Sarafino (2012) dan skala Regulasi Diri berdasarkan teori Zimmermann (2014). Penelitian menunjukkan hasil yaitu: (1) Tingkat Dukungan Sosial pada pemain Teater komunitas Santri IAIN Pontianak berada pada kategori sedang sebanyak (79%). (2) Tingkat Regulasi Diri pada pemain Teater komunitas Santri IAIN Pontianak berada pada kategori sedang sebanyak (72%) (3) Hasil dalam penelitian ini menunjukkan nilai signifikan sebesar 0,000 dan adanya hubungan antara Dukungan Sosial dan Regulasi Diri pada Pemain Teater Komunitas Santri IAIN Pontianak dengan koefisien korelasi sebesar 0,739.