dc.description.abstract |
Pondok Pesantren Miftahul Ulum Punggur Besar yang
menjadi tempat penelitian memiliki permasalahan
dalam mencetak santri yang mumpuni dalam
memahami keilmuan islam, khususnya membaca dan
memahami kitab kuning, apalagi kejadian ini tidak sejalan
dengan cita-cita awal pendirian pesantren yaitu menjadikan
santri yang terampil dalam keilmuan salaf. Penyelesaian
masalah yang dihadapi pondok pesantren MiftahulUlum
adalah pembelajaran modul Al-Miftah Lil-Ulum. penelitian ini
bertujuan untuk melihat dampak pembelajaran Al-Miftah Lil Ulum. Metode penelitian dalam penelitian ini adalah metode
kuantitatif, sedangkan anasilis yang digunakan adalah analisis
jalur. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik
kuisioner dan tes. Populasi dari penelitian ini adalah santri
pondok pesantren Miftahul Ulum Punggur Besar, sedangkan
pengambilan sampel menggunakan Teknik purposive
sampling dengan 20 orang responden. Hasil yang diperoleh
adalah terdapat pengaruh langsung variabel pembelajaran Al Miftah Lil-Ulum terhadap kemampuan membaca kitab Fathul
Qarib dengan nilai signifikansi sebesar 0,011, terdapat
pengaruh langsung kemampuan membaca kitab Fathul Qarib
terhadap kemampuan memahami kitab Fathul Qarib dengan
taraf signifikansi 0,000, terdapat pengaruh pengaruh langsung
pembelajaran Al-Miftah Lil-Ulum terhadap kemampuan
memahami kitab Fathul Qarib dengan taraf signifikansi 0,000
dan adanya perngaruh tidak langsung antara pembelajaran Al Miftah Lil-Ulum terhadap kemampuan memahami kitab
Fathul Qarib yang dimediasi kemampaun membaca dengan
sumbangan total 0,899. |
en_US |