TINJAUAN MASLAHAH MURSALAH TERHADAP TRADISI UPACARA BESAMPU ANAK BARU LAHIR DI MASYARAKAT KANTU’ SANGGAU

Abstract

Tri Indah Octaviani (12012032). Tinjauan Maslahah Mursalah Terhadap Tradisi Upacara Besampu Anak Baru Lahir Di Masyarakat Kantu’ Sanggau. Fakultas Syariah Program Studi Hukum Keluarga Islam (Ahwal Syakhsiyyah) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2024. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: 1) Praktik tradisi upacara besampu anak baru lahir di masyarakat Kantu’ Sanggau; 2) Tinjauan maslahah mursalah terhadap tradisi upacara besampu anak baru lahir di masyarakat Kantu’ Sanggau. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian lapangan (field research). Sumber data yang digunakan meliputi sumber data primer yaitu dengan hasil wawancara, observasi dan dokumentasi. Selain itu, data sekunder yang digunakan adalah dokumentasi milik masyarakat yang pernah melakukan tradisi besampu. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan, teknis analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Kemudian, data ini diperiksa keabsahannya dengan melakukan pengecekan ulang seluruh data dan informasi menggunakan member check. Berdasarkan dari hasil temuan yang didapatkan dari hasil analisis data yang dilakukan, peneliti dapat menyimpulkan bahwa: 1) Tradisi besampu adalah tradisi ritual adat mengasapi anak dengan aroma wangi yang bertujuan agar anak dapat hidup menjadi lebih baik. 2) Tradisi besampu merupakan tradisi yang masuk kedalam maslahah mursalah tahsiniyyah, sebagai pelengkap yang jika tidak dipenuhi tidak akan ada hal yang mengakibatkan kesulitan tetapi ada kepercayaan dalam tradisional yang menimbulkan sinkretisme.