dc.description.abstract |
Tiara, (12001257) Nilai-Nilai Karakter Dalam Tradisi Mulang-Mulangkan Muslim-Melayu Sambas Desa Sepinggan Kabupaten Sambas; Relevansinya Sebagai Sumber Belajar Pendidikan Agama Islam, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2024.
Latar belakang penelitian ini, penelitian menemukan adanya indikasi masalah nilai-nilai karakter tradisi Mulang-mulangkan belum tersampaikan luas kepada masyarakat dan generasi muda dan guru Pendidikan Agama Islam di Desa Sepinggan juga belum memanfaatkan tradisi dalam pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Selain itu tradisi Mulang-mulangkan di Desa Sepinggan terdapat keunikan yang menjadi ciri khas yang membedakan dengan desa-desa lain. Penelitian ini bertujuan: 1) untuk mendeskripsikan prosesi tradisi Mulang-mulangkan di Desa Sepinggan, 2) untuk mendeskripsikan kaitan nilai-nilai karakter dalam tradisi Mulang-mulangkan sebagai sumber belajar Pendidikan Agama Islam.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif deskriptif dengan jenis penelitia lapangan. Lokasi penelitian ini adalah di Desa Sepinggan. Informan dalam penelitian ini adalah tokoh agama, tokoh masyarakat, sesepuh, guru Pendidikan Agama Islam, tuan rumah yang menyelenggaran acara dengan menerapkan tradisi Mulang-mulangkan. Teknik pengumpulan data berupa wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisi data yang digunakan adalah kondensasi data, reduksi data peyajian data, penarikan kesimpulan. Teknik pemeriksaan keabsahan data yaitu triangulasi dan member check.
Hasil penelitian ini adalah: 1) Prosesi tradisi Mulang-mulangkan dilakukan setelah acara akad nikah sehingga pada saat Mulang-mulangkan kedua mempelai pengantin sudah menjadi pasangan suami istri yang sah, prosesi ini diwakilkan oleh mukaham atau juru bicara dari masing-masing pengantin yang dibuka dengan sambutan pantun sekaligus serah terima dari muhakam pengantin laki-laki dan muhakam perempuan yang berisi nasihat, petuah dan wejangan tentang hidup berumah tangga. 2) Dalam tradisi Mulang-mulangkan terdapat kaitan nilai-nilai karakter sebagai sumber belajar Pendidikan Agama Islam yaitu nilai sosial, nilai religius, nilai silaturahmi, nilai tanggung jawab dan nilai memuliakan tamu. |
en_US |