dc.description.abstract |
RAFIKA SARI (11833029) Peran Masjid Jami’atus Sholihin Dalam Pengembangan Dakwah di Tanjung Saleh Kecamatan Sungai Kakap dalam Tinjauan Sejarah Dakwah. Program Studi Manajemen Dakwah. Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah (FUAD) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2023.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, 1) Bagaimana Sejarah berdirinya Masjid Jami’atus Sholihin. 2) Apa saja kegiatan dakwah di Masjid Jami’atus Sholihin. 3) Apa peran Masjid Jami’atus Sholihin terhadap perkembangan dakwah ditinjau dari sejarah.
Penelitian pada skripsi ini menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dan jenis penelitiannya yaitu analisis deskriptif. Adapun lokasi penelitian yaitu di Desa Tanjung Saleh. Alat pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi, serta triangulasi data dan penarikan simpulan.
Berdasarkan hasil dari skripsi ini bahwa kesimpulannya adalah pertama; Sejarah Masjid Jami’atus Sholihin adalah Masjid tertua di Desa Tanjung Saleh yang didirikan pada masa Kesultanan Keraton Pontianak yang Ke enam yang bernama Sy. Muhammad Al Kadrie, kedua; aktivitas dakwah di Masjid Jami’atus Sholihin dapat diketahui ada beberapa aktivitas diantaranya ibadah, aktivitas dakwah, aktivitas pendidikan, dan aktivitas sosial keagamaan, dan yang ketiga; peranan masjid terhadap pengembangan dakwah di Masjid Jami’atus Sholihin tahun 1812 sampai tahun 2023 telah mengalami perubahan kearah yang lebih baik, mulai dari perencanaan program dakwah hingga evaluasi program dakwah, pengembangan dakwah di Masjid Jami’atus Sholihin ini telah berjalan dengan baik karena terbentuknya kepengurusan program dakwah. Perencanaan progam dakwah meliputi perencanaan jangka pendek dengan melaksanakan Majlis Taklim serta perencanaan jangka panjang dengan melaksanakan progam pendidikan yaitu TPA untuk anak-anak. Penyusunan dakwah di Masjid Jami’atus Sholihin sampai saat ini jauh lebih baik dari pada sebelumnya dengan menjalankan strategi dakwah yang matang memprioritaskan kebijakan tertentu, terutama kebijakan bagi juru dakwah menumbuhkan rasa memiliki akan masjid. Perencanaan progam dakwah difokuskan untuk melanjutkan progam sebelumnya yang sudah bagus melalui dakwah kontemporer. |
en_US |