ANALISIS SWOT DALAM STRATEGI PENGUMPULAN ZAKAT, INFAK DAN SEDEKAH PADA BADAN AMIL ZAKAT NASIONAL (BAZNAS) KABUPATEN KAPUAS HULU

Abstract

ABIL ABDURAHMAN, 11915131“Analisis SWOT Dalam Strategi Pengumpulan Zakat, Infak Dan Sedekah Pada Badan Amil Zakat Nasional ( BAZNAS ) Kabupaten Kapuas Hulu”. Skripsi Mahasiswa Program Studi Manajemen Bisnis Syariah Angkatan 2019, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negri (IAIN) Pontianak, 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi yang diterapkan dalam pengumpulan zakat, infak dan sedekah menggunakan analisis swot dalam staretgi penhimpunan dan pendayagunaan zakat BAZNAS Kabupaten Kapuas Hulu dan cara mengatasi kendala yang terjadi pada BAZNAS Kabupaten Kapuas Hulu sesuai dengan prinsip dasar syariat islam. Jenis penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif , sumber data yang di gunakan adalah data primer dan data sekunder, selanjutnya tekhnik pengumpulan data yang di gunakan adalah observasi, wawancara, dokumentasi, cara analisis data pada penelitian ini menggunakan metodenya Milens dan Huberman, yang mana tahapnya adalah pengumpulan data, deskriptif data, reduksi data, penyajian data, verivikasi data, dan penarikan kesimpulan, kemudian uji keabsahan data pada penelitian ini menggunakan uji kredibilitas, transferbilitas, ketergantungan, dan konfirmabilitas. Hasil dari penelitian ini yaitu menunjukan bahwa adanya analisis swot dalam strategi penghimpunan bahwa BAZNAS Kabupaten Kapuas Hulu telah melakukan strategi pengumpulan zakat, infak dan sedekah dengan berbagai strategi dalam meningkatkan pengumpulan ZIS yaitu Pendidikan dan pelatihan anak yang kurang mampu, bantuan guru ngaji, bantuan da’i, tanggap bencana, bantuan berobat untuk fakir miskin (Non BPJS), bantuan oprasional dan supir ambulan BAZNAS Kabupaten Kapuas Hulu, sosialisasi zakat, sunatan masal, layaan jemput zakat BAZNAS Kabupaten Kapuas Hulu, zakat online berkolaborasi dengan organisasi dan SKPD terkait, beasiswa, usaha produktif pengentas kemiskinan, koordinasi dan konsultasi ke BAZNAS Provinisi dan BAZNAS pusat, diklat SIMBA. Dan kendala yang di hadapi dalam pengumpulan ZIS kurangnya SDM yang berkualitas yang sesuai dengan bidang keilmuannya pada staf BAZNAS, rendahnya pengetahuan Zakat, Infak dan Sedekah dilingkungan masyarakat Kabupaten Kapuas Hulu, dan pengaruh teknologi yang belum memadai di lingkungan BAZNAS.