PERAN GURU PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DALAM MENANAMKAN NILAI-NILAI KEAGAMAAN SISWA KELAS X MELALUI PROGRAM ADIWIYATA DI SMA NEGERI 1 SUNGAI RAYA KEPULAUAN KABUPATEN BENGKAYANG

Abstract

SHINTIA. Peran Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Nilai-Nilai Keagamaan Siswa Kelas X melalui Program Adiwiyata di SMA Negeri 1 Sungai Raya Kepulauan Kabupaten Bengkayang: Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Jurusan Pendidikan Agama Islam Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Pontianak, 2024. Latar belakang penelitian ini yaitu peran guru Pendidikan Agama Islam dalam program Adiwiyata dapat menamakan nilai keagamaan diantaranya nilai peduli lingkungan, nilai disiplin, dan nilai tanggung jawab dengan berbagai kegiatan adiwiyata. Selama ini guru Pendidikan Agama Islam berperan di dalamnya, hanya menjalankan program Adiwiyata saja tanpa mengetahui nilai-nilai keagamaan apa saja yang terkandung di dalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan (1) bagaimana peran guru Pendidikan Agama Islam sebagai pengajar melalui program Adiwiyata di SMA Negeri 1 Sungai Raya Kepulauan, (2) bagaimana peran guru Pendidikan Agama Islam sebagai model melalui program Adiwiyata di SMA Negeri 1 Sungai Raya Kepulauan, (3) bagaimana peran guru Pendidikan Agama Islam sebagai pembimbing melalui program Adiwiyata di SMA Negeri 1 Sungai Raya Kepulauan. Metode penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian lapangan dengan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Sumber data dalam penelitian ini adalah guru Pendidikan Agama Islam, pengurus adiwiyata, dan anggota adiwiyata. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Teknik pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan Adiwiyata di SMA Negeri 1 Sungai Raya Kepulauan terdiri dari beberapa kegiatan yaitu kegiatan harian, kegiatan mingguan, kegiatan bulanan, dan kegiatan tahunan. Adapun beberapa peran guru terkait dengan program adiwiyata adalah (1) peran guru Pendidikan Agama Islam sebagai pengajar dalam memberikan ilmu pengetahuan seperti adanya pemberian materi Adiwiyata, kegiatan jum’at bersih, kegiatan menanam tanaman, dan pemanfaatan barang bekas sehingga dapat menanamkan nilai peduli lingkungan, (2) peran guru Pendidikan Agama Islam sebagai model dalam memberikan contoh seperti adanya hadir tepat waktu, piket kelas, dan menggunakan pakaian sesuai ketentuan sehingga dapat menanamkan nilai disiplin, (3) peran guru Pendidikan Agama Islam sebagai pembimbing dalam memberikan arahan seperti pemanfaatan konservasi air dan membunag sampah pada tempatnya sehingga dapat menanamkan nilai tanggung jawab. Dari peran guru Pendidikan Agama Islam tersebut dapat menanamkan nilai-nilai keagamaan kepada peserta didik sehingga kegiatan ini dilakukan oleh peserta didik kelas sepuluh saja pada saat kegiatan Adiwiyata itu berlangsung.