ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT PENGANGGURAN DI KOTA PONTIANAK TAHUN 2014-2022

Show simple item record

dc.contributor.advisor Helvira, Reni
dc.contributor.advisor Gunawan, M.Wawan
dc.contributor.advisor Yulia, Yulia
dc.contributor.advisor Azmi, Aulia
dc.contributor.author FIQIH, MUHAMMAD
dc.date.accessioned 2024-03-06T08:08:00Z
dc.date.available 2024-03-06T08:08:00Z
dc.date.issued 2024-01
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/4426
dc.description.abstract Muhammad Fiqih (11721068), Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pengangguran di Kota Pontianak pada Tahun 2014-2022, Program Studi Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Institut Agama Islam Negeri Pontianak, 2023. Penelitian ini berfokus pada analisis faktor-faktor yang memengaruhi tingkat pengangguran di Kota Pontianak selama periode 2014-2022. Periode ini ditandai oleh pertumbuhan populasi yang terus meningkat setiap tahun, yang secara alami mengakibatkan peningkatan jumlah angkatan kerja. Konsekuensinya, permintaan pekerjaan juga meningkat seiring dengan pertambahan jumlah tenaga kerja. Namun, terdapat faktor-faktor yang dapat membantu mengurangi tingkat pengangguran di kota ini. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan analisis mendalam terhadap faktor-faktor yang memengaruhi tingkat pengangguran di Kota Pontianak. Pertama, untuk mengetahui Produk Domestik Regional Bruto berpengaruh terhadap tingkat pengangguran. Kedua, untuk mengetahui Upah Minimum Kota berpengaruh terhadap tingkat pengangguran. Ketiga, untuk mengetahui Produk Domestik Regional Bruto dan Upah Minimum Kota berpengaruh terhadap tingkat pengangguran. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian explanatory research, yang bertujuan untuk memahami sebab-akibat hubungan antara variabel yang diteliti. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder. Selama sembilan tahun periode penelitian, dua variabel utama yang dianalisis adalah Produk Domestik Regional Bruto dan Upah Minimum Kota. Untuk menganalisis hubungan ini, penelitian menggunakan metode regresi linier berganda, dan data diolah dengan menggunakan aplikasi SPSS versi 25. Hasil penelitian menunjukkan pertama, PDRB memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pengangguran, Nilai t hitung > t tabel (-2,696>2,447) dan signifikansi < 0,05, serta koefisien regresi dari variabel PDRB sebesar -2,443 atau bernilai negatif. Kedua, UMK juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pengangguran, Nilai t hitung > t tabel (3,941 > 2,447) dan signifikansi < 0,05, serta koefisien regresi variabel Upah Minimum Kota sebesar 1,626 yang bersifat positif. Ketiga, hasil menunjukkan bahwa kedua variabel, Produk Domestik Regional Bruto dan Upah Minimum Kota, secara bersamaan dengan nilai fhitung > ftabel (13,057 lebih besar dari 5,987) dan bahwa signifikasinya kurang dari 0,05, sehingga disimpulkan H0 ditolak. Jika Produk Domestik Regional Bruto meningkat, Upah Minimum Kota meningkat berarti pengangguran akan menurun. Oleh sebab itu Produk Domestik Regional Bruto, Upah Minimum Kota dan Pengangguran saling terkait satu sama lain. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Pengangguran en_US
dc.subject Produk Domestik Regional Bruto en_US
dc.subject Upah Minimum Kota en_US
dc.title ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI TINGKAT PENGANGGURAN DI KOTA PONTIANAK TAHUN 2014-2022 en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account