dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan 1.) Untuk menggambarkan Identifikasi risiko
pembiayaan murabahah bermasalah di Bank Syariah Indonesia KCP Siantan
2.) Untuk menggambarkan pengukuran risiko pembiayaan murabahah
bermasalah di Bank Syariah Indonesia KCP Siantan. 3.) Untuk
menggambarkan pemantauan risiko pembiayaan murabahah bermasalah di
Bank Syariah Indonesia KCP Siantan. 4.) Untuk menggambarkan
pengendalian risiko pembiayaan murabahah bermasalah di Bank Syariah
Indonesia KCP Siantan.
Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif
dengan jenis pendekatan kualitatif dengan teknik analisis data berupa: 1)
Observasi, 2) wawancara, 3) dokumentasi. Teknik analisis data
menggunakan 1) reduksi data, 2) penyajian data, 3) penarikan kesimpulan,
4) kesimpulan akhir. Untuk keabsahan data penelitian ini menggunakan: 1)
Ketekunan pengamatan 2) member check 3) triangulasi. Pengumpulan data
ini dilakukan dengan cara mengaitkan antara pertanyaan yang diajukan, data
yang diperoleh, dengan kesimpulan dari hasil wawancara dengan Micro
Relationship Manager Team Leader di Bank Syariah Indonesia KCP
Siantan Pontianak.
Hasil penelitian ini, Berdasarkan hasil wawancara menurut bapak M.
Syafriudin selaku MRMTL di BSI KCP Siantan. peneliti menemukan
bahwa : 1) tingkat pembiayaan bermasalah teratas pada perbankan syariah
di indonesia terdapat pada Bank Syariah Indonesia yang masih berada
dalam keadaan cukup stabil. Produk yang sering kali dialami yaitu
pembiayaan murabahah dan risiko kredit. 2) Tindakan dalam manajemen
risiko pembiayaan murabahah ini dilalui dengan metode 3R yang dapat
dilakukan untuk pembiayaan dengan kualitas golongan lancar, kurang
lancar, diragukan dan macet yang dapat digunakan untuk menolong nasabah
mengalami kesulitan pembayaran. 3) penyelesaian yang dilakukan
manajemen risiko dengan beberapa proses yaitu identifikasi risiko,
pengukuran risiko, pemantauan risiko dan pengendalian risiko. |
en_US |