dc.description.abstract |
Tujuan penelitian ini; 1) Untuk mengetahui bagaimana
proses manajemen diri mahasiswa berstatus menikah dalam menyelesaikan
pendidikan di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah; 2) Untuk mengetahui apa
saja masalah manajemen diri yang dihadapi mahasiswa berstatus menikah dalam
penyelesian studi di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah; 3) Untuk
menganalisis bagaimana cara penyelesaian masalah terkait manajemen diri yang
dihadapi Mahasiswa berstatus menikah dalam penyelesaian studi di Fakultas
Ushuluddin Adab dan Dakwah. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian
kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini yaitu hasil wawancara narasumber.
Teknik pengumpulan data berupa wawancara dan Dokumentasi. Teknik Analisis
data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan
penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah; 1) Proses manajemen diri
mahasiswa berstatus menikah dalam penyelesaian studi di Fakultas Ushuluddin
Adab dan Dakwah yaitu membuat perencanaan untuk mencapai tujuan, berdiskusi
dengan suami dalam menentukan tujuan, melatih kesabaran, melatih diri untuk
ikhlas, melatih diri untuk tidak egois, dan paling penting mengatur waktu atau
membagi waktu untuk diri sendiri dan keluarga. Selain itu dapat melatih diri
menjadi pribadi yang lebih baik agar mencapai tujuan yang ingin dicapai. 2)
Masalah manajemen diri yang dihadapi mahasiswa berstatus menikah ketika
menyelesaikan studi di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah yaitu a. Faktor
keluarga karena sebagai seorang mahasiswa yang berstatus ganda, seorang ibu
harus menjaga dan merawat anaknya saat sehat maupun sakit, menjalankan tugas
istri dan harus bisa membagi waktu dengan baik. Pelaksanaan jadwal yang
terkadang tidak terlaksana karena ada hal yang tak terduga. b. Faktor ekonomi,
biaya transportasi dan keperluan keluarga yang harus dibagi dan belum memiliki
pekerjaan, sehingga pengeluaran menjadi besar dan sangat berpengaruh terhadap
faktor ekonomi keluarga sehingga kebutuhan lainnya belum dapat terpenuh. 3)
Penyelesaian masalah terkait manajemen diri yang dihadapi mahasiswa berstatus
menikah dalam penyelesaian studi di Fakultas Ushuluddin Adab dan Dakwah
yakni dengan bersikap tenang terlebih dahulu, dalam mengahadapi masalah tidak
panik atau tergesa-gesa; mengevaluasi diri terlebih dahulu dalam bentuk
introspeksi diri sendiri agar kedepannya lebih baik; lebih banyak bermusyawarah
dan meminta pendapat suami untuk mencari solusi dalam menyelesaikan
masalah yang dihadapi serta ikhtiar untuk segala urusan. |
en_US |