PENGARUH SHARIA CONFORMITY AND PROFITABILITY (SCnP) MODEL TERHADAP PERTUMBUHAN DANA PIHAK KETIGA

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Pengaruh pendapatan syariah terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode tahun 2017-2021, (2) Pengaruh bagi hasil terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode tahun 2017-2021, (3) Pengaruh return on assets (ROA) terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode tahun 2017-2021, (4) Pengaruh net profit margin (NPM) terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode tahun 2017-2021 dan (5) Pengaruh SCnP Model terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode tahun 2017-2021. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif, menggunakan pendekatan asosiatif. Populasi penelitian ini adalah Bank Umum Syariah yang terdaftar pada otoritas jasa keuangan (OJK) berjumlah 13 BUS. Penarikan sampel pada penelitian ini menggunakan metode purposive sampling sebanyak 9 BUS terpilih. Teknik pengumpulan data menggunakan studi dokumen. Teknik analisis data statsitik yang terdiri dari uji pemilihan model, uji asumsi klasik, analisis regresi data panel, dan uji hipotesis. Diolah meggunakan aplikasi Eviews 12 dan Microsoft Exel 2019. Hasil penelitian ini menyatakan pendapatan syariah tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dana pihak kertiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode 2017-2021, bagi hasil tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dana pihak kertiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode 2017-2021, return on assets (ROA) tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan dana pihak kertiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode 2017-2021, net profit margin (NPM) berpengaruh positif dan signfikan terhadap pertumbuhan dana pihak kertiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode 2017-2021 dan sharia confirmity and profitability (SCnP) berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) pada bank umum syariah (BUS) periode 2017-2021.