dc.description.abstract |
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep pembinaan akhlak anak
dan pilar-pilarnya menurut pemikiran Muhammad Suwaid yang dibahas dalam
buku mendidik anak bersama Nabi Muhammad SAW.
Penelitian ini adalah penelitan Library Research dengan menggunakan
pendekatan deskriptif. Jenis penelitian yang digunakan adalah analisis isi.
Menggunakan data berupa membaca buku Mendidik Anak Bersama Nabi
Muhammad karya Muhammad Suwaid yang diterjemahkan oleh Salafuddin Abu
Sayyid sebagai sumber sekunder. Mengumpulkan data pendukung dan
menyelusuri buku-buku, skripsi, jurnal sebagai tambahan sumber sekunder.
Adapun hasil dari penelitian ini adalah: (1) Pembinaan akhlak anak
menurut Muhammad Suwaid adanya upaya kedua orang tua dan pendidik (guru)
merupakan sesuatu keharusan dalam periode kanak-kanak ini, yang dikatakan
sebagai masa yang masih fitrah, jernih, serta cepat menerima dan menyambut.
Menurut Muhammad Suwaid kebanyakan manusia yang akhlaknya menyimpang
itu disebabkan oleh pendidikan yang dilaluinya. Pembinaan akhlak anak menurut
Muhammad Suwaid yang merupakan salah satu tokoh pemikir pendidikan Islam
juga di antaranya adalah memberikan pengetahuan kepada para pendidik
khususnya orang tua dan juga para guru ketika dalam memberikan pembinaan
akhlak kepada anak harusnya menggunakan metode yang baik sesuai dengan
ajaran dan yang telah dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW. (2) Adapun pilarpilar dalam pembinaan akhlak anak yang difokuskan Muhammad Suwaid melalui
penelaahan hadits-hadits Nabi Muhammad SAW dan implikasinya terhadap anak
di antaranya: Pilar pertama yaitu Adab (Sopan Santun), ada sembilan yang terdiri
dari adab dengan kedua orang tua, adab terhadap ulama, adab menghormati dan
menghargai orang lain, adab persaudaraan, adab bertetangga, adab meminta izin,
adab makan, adab penampilan anak, dan adab mendengarkan Al-Qur’an. Pilar
Kedua yaitu Kejujuran, para orang tua harus membiasakan diri berperilaku jujur
kepada anak dan jangan sampai anak terperosok dalam ketidakjujuran yang akan
berdampak buruk bagi kehidupannya. Pilar Ketiga yaitu Menjaga Rahasia, akan
membawa kebaikan bagi anak itu sendiri pada saat sekarang maupun yang akan
datang, berguna bagi keselamatan keluarga, serta untuk menjaga keutuhan
masyarakat, dan akan berdampak baik pada kepribadiannya. Pilar Keempat yaitu
Amanah, merupakan akhlak mendasar yang menjadi karakter Nabi Muhammad
SAW dan bahwa tidak amanah merupakan sifat orang munafik. Pilar Kelima yaitu
Lapang Dada Tidak Mendengki, sikap ini akan mewujudkan keseimbangan jiwa
bagi anak dan akan membiasakannya untuk selalu cinta kepada kebaikan. |
en_US |