dc.description.abstract |
Penelitian ini dilatar belakangi oleh ketertarikan peneliti terhadap peran
guru agama dalam menanamkan nilai-nilai toleransi beragama di SMA Negeri 8
Pontianak. Adapun yang menjadi fokus penelitian ini adalah 1) bagaimana peran
guru agama dalam menanamkan nilai-nilai toleransi beragama di SMA Negeri 8
Pontianak. 2) bentuk-bentuk toleransi apa saja yang ditanamkan di SMA Negeri 8
Pontianak. 3) faktor pendukung serta peghambat dalam menanamkan nilai-nilai
toleransi beragama di SMA Negeri 8 Pontianak.
Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
fenomenologi. Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan berupa
observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data berupa kondensasi data,
penyajian data (data display) dan penarikan kesimpulan (Verification). Teknik
keabsahan data menggunakan triangulasai sumber dan teknik.
Hasil dari penelitian ini yaitu: 1) peran guru agama dalam menanamkan
nilai-nilai toleransi beragama di SMA Negeri 8 Pontianak yaitu sebagai pendidik,
sebagai pembimbing, sebagai model atau teladan serta sebagai penasihat. 2)
Bentuk-bentuk toleransi yang di tanamkan di SMA Negeri 8 Pontianak yaitu:
sikap saling tolong menolong antar peserta didik yang berbeda keyakinan, saling
menghargai perbedaan yang ada di sekolah dan selalu memberikan kedamaian
dalam artian peserta didik tidak pernah bertikai mengenai ajaran atau keyakinan
yang di percayai oleh peserta didik lain. 3) Faktor pendukung dan penghambat
dalam menanamkan nilai-nilai toleransi diantaranya: faktor pendukung dalam
menanamkan nilai-nilai toleransi beragama kepada peserta didik yaitu kerja sama
yang baik antar warga sekolah, dan juga sarana dan prasarana yang memadai.
Selain itu adapun faktor penghambat dari penanaman nilai-nilai toleransi
beragama yaitu kematangan kemampuan berfikir peserta didik yang berbeda-beda
sehingga mengakibatkan terhambatnya proses penanaman nilai-nilai toleransi
beragama peserta didik. |
en_US |