dc.description.abstract |
Tujuan penelitian ini adalah: 1) Untuk mengetahui pemikiran Arthur
Jeffery mengenai kesejarahan Al-Qur’an; 2) Memberikan kritik terhadap
pemikiran Arthur Jeffery mengenai kesejarahan Al-Qur’an berdasarkan
pandangan cendekiawan muslim.
Penelitian ini termasuk penelitian kualitatif dengan jenis penelitian
kajian pustaka (library research), serta menggunakan metode penelitian
tokoh atau Dirasah fi rijal al-Mufassirin wal musytasyriqin. Sumber data
penelitian ini terdiri dari sumber data primer dan sekunder, yaitu: 1) Sumber
data primer berupa buku-buku dan jurnal tulisan Arthur Jeffery serta buku
atau kitab yang memuat kesejarahan Al-Qur’an; 2) Sumber data sekunder
berupa buku-buku, jurnal, serta artikel yang berkaitan dengan objek
penelitian peneliti. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data adalah
metode kepustakaan dan dianalisis menggunakan metode analisis deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, maka peneliti
memberikan beberapa kesimpulan bahwa: 1) Pemikiran Arthur Jeffery
mengenai kesejarahan Al-Qur’an hanya termuat dalam dua karyanya, yaitu
Materials for The History of The Text of The Qur'an dan The Qur'an As
Scripture. Pemikiran Arthur sejatinya juga sejalan dengan pendapat yang
pernah diutarakan oleh orientalis-orientalis lain walaupun Arthur tidak
menyebutkannya secara eksplisit; 2) Berlandaskan pemikiran cendekiawan
muslim mengenai kesejarahan Al-Qur’an, status pendapat orientalis lain yang
menjadi sumber paling awal dan diteruskan oleh Arthur Jeffery ternyata juga
lemah, dan bertentangan dengan apa yang ditulis oleh para cendekiawan
muslim. Hal tersebut menyebabkan pendapat Arthur keliru karena ia berkaca
pada sumber yang salah, serta tidak merujuk ke berbagai sumber sejarah
penghimpunan Al-Qur’an yang dituliskan para cendekiawan muslim. |
en_US |