PERANAN TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN DALAM MENCEGAH BUTA HURUF AL-QUR’AN SANTRI MASJID SYAKIRIN DI KELURAHAN SUNGAI JAWI DALAM KOTA PONTIANAK

Show simple item record

dc.contributor.advisor Yapandi, Yapandi
dc.contributor.advisor Hasanah, S. Nor
dc.contributor.author Satriadi, Zalam
dc.date.accessioned 2023-03-24T06:39:19Z
dc.date.available 2023-03-24T06:39:19Z
dc.date.issued 2022-10
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/2585
dc.description.abstract Penelitian ini dilatarbelakangi oleh persoalan terdapatnya santri yang mengalami buta huruf Al-Qur’an. Berdasarkan hal ini maka peneliti ingin mengkaji Peranan TPA Dalam Memberantas Buta Huruf Al-Qur’an Santri Masjid Syakirin Kelurahan Sungai Jawi Dalam kota Pontianak. Tujuan penelitian dalam skripsi ini yaitu : Untuk mengetahui dan mendapatkan data tentang (1) Peranan TPA Dalam Mencegah Buta Huruf Al-Qur’an Santri Masjid Syakirin. (2) Metode apa saja yang digunakan Dalam Upaya Mencegah Buta Huruf Al-Qur’an di TPA Masjid Syakirin. (3) Faktor apa saja yang mempengaruhi Buta Huruf Al-Qur’an pada Santri di TPA Masjid Syakirin. Untuk menjawab penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan deskriptif dengan metode kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah Kepala TPA, Ustadz/guru serta santri-santriwati. Data dikumpulkan melalui observasi, wawancara dan dokumen, dengan proses kerjanya pengumpulan data (data collectiion) reduksi data, display (penyajian data) dan penarikan kesimpulan atau verifikasi yang dipaparkan secara naratif dan sistematis serta data bersifat aktual dan faktual. Hasil penelitian ini adalah : (1) peranan TPA Masjid Syakirin berupa berkontribusi dalam kegiatan yang diselenggarakan lembaga pendidikan lainnya. Peranan TPA berupa mengikuti perlombaan tingkat TPA. Peranan TPA berupa menyelenggarakan wisudah dan khatamul qur’an. (2) metode yang digunakan di TPA Masjid Syakirin yaitu Iqro’, Al-Baghdadiyah yang diajarkan kepada santri berdasarkan kategori paket A dan B. (3) faktor yang mempengaruhi buta huruf santri adalah faktor eksternal berupa lingkungan, media elektronik dan kurangnya dukungan dari pihak luar dan wali santri. Sedangkan faktor internal berupa rasa malu yang dialami untuk belajar dan anggapan masih terlalu muda untuk belajar baca-tulis Al-Qur’an. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN Pontianak en_US
dc.subject Peranan en_US
dc.subject TPA en_US
dc.subject Buta Huruf Al-Qur’an en_US
dc.title PERANAN TAMAN PENDIDIKAN AL-QUR’AN DALAM MENCEGAH BUTA HURUF AL-QUR’AN SANTRI MASJID SYAKIRIN DI KELURAHAN SUNGAI JAWI DALAM KOTA PONTIANAK en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account