Abstract:
Tidak sedikit dari kelmpok yang mengataskan islam yang merespons terhadadap situasi dan kondisi yang terjadi dengan sikap ekstrem dikarenakan kurangnya pemahaman yang utuh tentang perbedaan agama ,ilmu agama, dan keberagaman agama ,ilmu agama ,dan keberagaman. Sehingga kurangnya pemahaman tersebut menjadikan banyak orang yang tidak dapat bersikap secara moderat .Moderasi adalah sikap memilih jalan tengah, bersikap adil dan seimbang serta tidak berlebihan. Moderasi beragama karenanya dapat dipahami sebagai pandangan, sikap dan perilaku yang selalu sentral dalam beragama, selalu adil dan tidak ekstrim.Melihat banyaknya kesalah pahaman tentang arti dari moderasi beragama seperti menganggap Moderasi membahayakan keyakinan dengan agama lain, kurang keseriusan dalam beragama, tidak peduli dengan agama, bahkan dilabeli liberal, dll,pandangan yang seperti ini sangat membuat prihatin.Tujuan penelitian adalah untuk memahami moderasi islam untuk memerangi fenomena ekstremisme agama. Tujuan penelitian yang telah dilakukan; 3. Alasan dilaksanakannya penelitian agar pembaca dapat memahami moderasi beragama dan agar tidak terjadi kesalahpahaman penafsiran peneliti menggunakan metode penelitian deskriptif yaitu dengan menjabarkan masalah .Temuan dari adanya penelitian ini adalah wasathiyah sudah ada didalam dasar ajaran agama islam, yaitu diantara lain padaAl- Qur’an, Sunnah dan I’jma para ulama.