dc.description.abstract |
Adapun latar belakang penelitian ini yaitu “guru menjelaskan bahwa
pembinaan akhlak yang dilakukan oleh guru di SMPN 1 Sungai Raya Kabupaten
Kubu Raya, adanya masalah penelitian ini berupa adanya pandemi COVID-19
sehingga pelaksaan pembelajaran yang dilakukan tidak berjalan secara efektif dan
efisien bahkan tujuan pembelajarannya tidak tercapai secara maksimal. Akan
tetapi setiap jam pembelajaran dilaksanakan seluruh siswa tetap mendapatkan
pembinaan akhlak yang dilakukan oleh guru, dengan cara memberikan
pembiasaan-pembiasaan kepada para siswa untuk selalu berperilaku hormat dan
santun kepada guru dan temannya meskipun melalui proses daring. Guru juga
memberikan nasihat kepada siswanya yang berperilaku kurang baik kepada guru
maupun kepada temannya, hal ini dilakukan guru untuk membina akhlak siswa
sehingga siswa mampu mencerminkan akhlak yang baik. Oleh karena itu peneliti
tertarik meneliti masalah ini yaitu tentang pembinaan Akhlakul Karimah pada
siswa di SMPN 1 Sungai Raya”.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Bagaimana upaya guru
Pendidikan Agama Islam dalam membina Akhlakul Karimah pada kelas VII A di
SMPN 1 Sungai Raya, dan 2) Apa saja kendala yang dihadapi guru Pendidikan
Agama Islam dalam upaya pembinaan Akhlakul Karimah pada siswa kelas VII A
di SMP 1 Sungai raya. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif
dengan metode deskriptif. Sumber data pada penelitian ini terdiri dari sumber data
primer dan sumber data sekunder, yaitu: 1) Sumber data primer adalah data yang
diproleh atau data yang diambil dari pembina/guru, guru Pendidikan Agama Islam
di SMPN 1 Sungai Raya, 2) sedangkan sumber data sekunder yaitu berupa
dokumen atau profil sekolah yang peneliti dapatkan di SMPN 1 Sungai Raya.
Hasil penelitian ini yaitu: 1) Upaya guru Pendidikan Agama Islam dalam
pembinaan Akhlak pada siswa kelas VII A di SMP Negeri 1 Sungai Raya, Yaitu
dalam proses pembinaan Akhlak pada siswa guru dapat menjelaskan dengan
berbagai macam ruang lingkup Akhlak, seperti Akhlak kepada Allah SWT,
Akhlak terhadap orang tua, Akhlak terhadap diri sendiri, Akhlak terhadap
keluarga, Akhlak terhadap guru, Akhlak terhadap keluarga dan masyarakat, serta
Akhlak terhadap lingkungan sekitar. Pada masa pandemi COVID-19 Pelaksanaan
proses pembinaan ini dilaksanakan secara daring. 2) Kendala yang dihadapi guru
Pendidikan Agama Islam, diantaranya yaitu faktor pandemi COVID-19, faktor
dari siswanya atau kurang kesadaran dari siswa, serta faktor dari kedua orang tua. |
en_US |