PEMBELAJARAN AKIDAH PADA MAJELIS TAKLIM AT-TAUHID MENGGUNAKAN KITAB SYARḤU ṠALĀṠATIL UṢŪL DI MASJID NURUL HIDAYAH KOTA PONTIANAK 2019/ 1441 H

Show simple item record

dc.contributor.advisor Surya Atmaja, Dwi
dc.contributor.advisor Surianto
dc.contributor.author Sandra Adiningsih, Bertyaana
dc.date.accessioned 2022-12-07T14:31:49Z
dc.date.available 2022-12-07T14:31:49Z
dc.date.issued 2020-04
dc.identifier.uri https://digilib.iainptk.ac.id/xmlui/handle/123456789/1895
dc.description.abstract Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan: (1) Materi-materi yang disampaikan kepada jama’ah, (2) Kandungan materi akidah yang disampaikan, (3) Mengetahui metode yang diterapkan ustaz dalam pelaksanaan pembelajaran akidak kitab Syarḥu Ṡalāṡatil Uṣūl dalam penyampaian materi, dan (4) Untuk dapat mengetahui pemahaman jama’ah yang didapat dari pelaksanaan pembelajaran akidah di dalam kitab Syarḥu Ṡalāṡatil Uṣūl. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan menggunakan metode deskriptif. Sumber data penelitian ini terdiri dari sumber primer dan sekunder, yaitu: 1) Sumber primer ialah ustaz Amir Hadi Santoso. 2) Sumber sekunder ialah jama’ah kajian at-Tauhid, dokumen dari mesjid Nurul Hidayah, kitab Syarḥu Ṡalāṡatil Uṣūl, dan buku lainnya. Dengan peroses pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Tehnik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan yang dipaparkan. Sedangkan teknik pemeriksaan keabsahan data yang peneliti gunakan dengan triangulasi dan mengadakan member chek. Berdasarkan analisis yang dilakukan maka peneliti menyimpulkan bahwa, 1) Materi yang dibahas meliputi: Emapat hal yang wajib diketahui oleh setiap muslim, tafsir surat al-Ashr, kewajiban berilmu sebelum berkata, tiga perkara yang wajib dipelajari setiap muslim, dan pengertian, tiga landasan utama (uṣūl ṡalāṡah). (2) Kandungan materi yang terdapat ialah berupa mengenai pertanyaan malaikat di dalam kubur yang di mana membahas “siapa tuhanmu?, siapa Nabimu?, dan apa agamamu?”. Di mana setiap penjelasan materi mengandung tentang mengenal Allah di mana mengetahui Tauhid Rububiyyah, Tauhid Uluhiyyah, dan sifat-sifat Allah, rukun Islam dan rukun Iman Ihsan dan sebagainya, mengenal Nabi Muhammad Ṣallāllāhu ‘alayhī wa sallam dengan mempelajari sejarah perjalanan hidup beliau. 3) Metode yang digunakan ialah metode ceramah, dan tanya jawab. 4) Pemahaman jama’ah terhadap pembelajaran akidah di dalam kitab syarḥu ṡalāṡatil uṣūl ini ialah pemahaman jama’ah terkait pembelajaran kitab tersebut ialah cukup baik, karena bahwa tidak semua jama’ah dapat mengingat pembelajaran dengan baik karena jama’ah majelis taklim at- Tauhid ini memiliki beragam faktor salah satunnya yaitu, jama’ah yang di mana dari latar belakang pendidikan yang berbeda, usia yang beragam dari belasan hingga empat puluhan ke atas, dan faktor-faktor lainya. Sehingga jama’ah pun memiliki kendalanya masing-masing dalam memahami pembelajaran kitab tersebut. en_US
dc.language.iso id en_US
dc.publisher IAIN PONTIANAK en_US
dc.subject Pembelajaran Akidah en_US
dc.subject Kitab Syarḥu Ṡalāṡatil Uṣūl en_US
dc.subject Majelis Taklim en_US
dc.title PEMBELAJARAN AKIDAH PADA MAJELIS TAKLIM AT-TAUHID MENGGUNAKAN KITAB SYARḤU ṠALĀṠATIL UṢŪL DI MASJID NURUL HIDAYAH KOTA PONTIANAK 2019/ 1441 H en_US
dc.type Skripsi en_US


Files in this item

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record

Search


Advanced Search

Browse

My Account