ANALISIS PENDAPATAN SEKTOR USAHA INFORMAL DALAM MENINGKATKAN KESEJAHTERAAN EKONOMI KELUARGA DI KOTA PONTIANAK

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1).Pengeluaran sehari-hari pedagang pentol kuah di Kecamatan Pontianak Kota. 2).Pengelolaan keuntungan pedagang pentol kuah di Kecamatan Pontianak Kota. 3).Tingkat kesejahteraan ekonomi keluarga disetiap pedagang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, artinya data yang ada dilapangan akan dideskriptifkan apa adanya sesuai dengan data dan fakta-fakta yang tampak dilapangan maupun narasumber. Teknik pengumpulan data yang digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah teknik, observasi langsung, wawancara mendalam dan dokumentasi. Untuk teknik analisis data peneliti menggunakan reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan. Sedangkan teknik pemeriksaan keabsahan data peneliti menggunakan memberchek dan triangulasi. Kesimpulan: 1).Pengeluaran yang dikeluarkan oleh para pedagang umumnya berbeda, akan tetapi tujuan para pedagang dalam melakukan pengeluaran tersebut sama, yaitu untuk mencukupi kebutuhannya. Cara yang digunakan agar pengeluaran yang dikeluarkan tidak berlebihan yaitu menerapkan standar biaya dalam setiap pengeluarannya. 2). Dalam mengelola keuntungan para pedagang menggunakan cara merencanakan, mengorganisasi atau mengatur, memimpin atau mengarahkan, dan mengendalikan atau memastikan bahwa aktivitas sesuai dengan perencanaan. Agar pengelolaan tersebut sesuai dengan yang di rencanakan maka para pedagang melakukan pembagian disetiap keperluan, dimana pembagian ini bertujuan agar modal, keperluan dan tabungan untuk jangka panjang tidak tercampur. Sehingga dari pengelolaan tabungan tersebut dapat membantu meningkatkan kesejahteraan para pedagang. 3).Tingkat kesejahteraan ekonomi para pedagang jika dilihat dari sisi materil maka para pedagang dapat dikatakan sejahtera karena mampu untuk mencukupi disetiap kebutuhan, dan jika dilihat dari tingkatan yang ada menurut BKKBN maka kesejahteraan para pedagang mempunyai tingkat yang berbeda-beda.