dc.description.abstract |
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri dari ayah, ibu
dan anak yang dimana mempunyai tanggungjawab masing-masing.
Tanggungjawab perempuan tidak hanya mengurus rumah tangga, mengurus anak,
mendidik anak tetapi juga mengatur keperluan yang ada di dalam rumah sesuai
kebutuhannya. Dengan kebutuhan ekonomi yang tercukupi maka kesejahteraan di
dalam keluarga pun akan terjadi namun disisi lain kesejahteraan bisa sulit terjadi
apabila kebutuhan ekonominya tidak tercukupi. sehingga dengan perkembangan
zaman peranan istri mengalami perubahan tidak hanya sebagai ibu rumah tangga
saja tetapi sebagai wanita pekerja yang dimana dapat membantu pekerjaan suami
dan menambah pemasukan keuangan ekonomi. Dengan adanya upaya perempuan
dalam bekerja menunjukkan bahwa perempuan mampu berkontribusi dalam
membantu kebutuhan ekonomi keluarga.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1. Bagaimanakah Realitas
Perekonomian Keluarga para Perempuan Pengelola Sampah Anorganik? 2.
Bagaimanakah perempuan pekerja menjalani aktivitas pekerjaannya sebagai
pengelola sampah anorganik? 3. Bagaimana pengelolaan hasil kerja mengelola
sampah Anorganik di Bank Sampah Rosella untuk pemenuhan kebutuhan
Ekonomi Keluarga para Perempuan Pekerja?
Dalam penelitian ini metode yang digunakan adalah metode deskriptif
dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini
menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi.
Setelah melakukan analisis data maka peneliti dapat menyimpulkan: 1.
Tingkat perekonomian keluarga perempuan pekerja termasuk kedalam ekonomi
menengah. 2. Dalam menjalani aktivitas pekerjaan sebagai pengelola sampah
bersifat fleksibel, dapat disesuaikan. 3. Pengelolaan hasil kerja dalam mengelola
sampah yang dimana penghasilan dibagi rata untuk para kader yang sudah
dikurangi dengan infak dan kas dan penghasilan yang didapat dipergunakan untuk
keperluan hari raya. |
en_US |